615 Patroli Keamanan Sekolah Dilantik, Diminta Bantu Polisi Tekan Angka Lakalantas
TABANAN, NusaBali
Dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat khususnya di lingkungan sekolah, Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra melantik 615 anggota PKS (Patroli Keamanan Sekolah) se-Kabupaten Tabanan pada Selasa (28/2).
Dengan dilantiknya PKS ini, polisi meminta bisa bantu dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas. Sebab dari data angka kecelakaan lalu lintas didominasi usia 15-35 tahun.
Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra mengatakan bahwa patroli keamanan sekolah yang sebelumnya bernama polisi keamanan sekolah dibentuk 5 Mei 1975. Tim dibuat dilatarbelakangi untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekolah. Dan atas persetujuan Letkol Polisi Anton Soedjarwo sebagai Kapolda Metro Jaya pada 5 Juni 1975, nama polisi keamanan sekolah berubah menjadi patroli keamanan sekolah.
“Dengan adanya perubahan ini ruang lingkup tugasnya hanya di lingkungan sekolah dan diperluas di bidang lalulintas. Seluruh anggota PKS wajib mengetahui peraturan lalu lintas,” kata AKBP Ranefli.
Menurutnya, PKS juga sebagai suatu kebutuhan untuk mewujudkan keamanan, ketertiban, dan kedisiplinan siswa di lingkungan sekolah. Kegiatan ini merupakan salah satu wujud bentuk kerja sama antara Kepolisian Resor Tabanan dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tabanan. "Kami berharap PKS bisa membantu Polres Tabanan dalam menekan angka kecelakaan lalulintas dan mengurangi pelanggaran," harapnya.
Sebab, kata AKBP Ranefli, anggota PKS berkewajiban memberikan imbauan kepada teman sekolahnya untuk tertib berlalu lintas. “Kami mengimbau agar berangkat ke sekolah mengendarai sepeda motor saat berpakaian adat tetap wajib memakai helm SNI demi keselamatan berlalu lintas,” tandasnya. *des
Komentar