PDI Perjuangan Paling Tajir
Banpol Rp 2,3 Miliar di Buleleng Segera Cair
Kesbangpol segera menyampaikan informasi kepada partai politik (parpol) penerima banpol agar segera mengajukan permohonan pengajuan.
SINGARAJA,NusaBali
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Buleleng menganggarkan bantuan keuangan partai politik (banpol) sebesar Rp 2,3 miliar lebih untuk tahun anggaran 2023. Dana banpol tahun ini naik drastis dari Rp 2.891 menjadi Rp 6.000 per suara.
Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Kabupaten Buleleng Nyoman Kappa Tri Aryandono mengatakan banpol ini akan dicairkan Maret ini. Kesbangpol segera menyampaikan informasi kepada partai politik (parpol) penerima banpol agar segera mengajukan permohonan pengajuan. “Senin (besok,red) kami akan mengundang seluruh partai politik untuk segera mengajukan amprah permohonan banpol 2023,” kata Kappa seusai mengisi acara talkshow soal politik di Singaraja, Buleleng, seperti dilansir detikcom, pada Sabtu (4/3/2023).
Parpol penerima banpol nantinya diberikan batas waktu untuk mengumpulkan berkas permohonan tersebut sampai dengan Jumat (10/3) mendatang. Kemudian setelah dinyatakan lengkap berkas tersebut akan diserahkan ke Badan Pengelola Keuangan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Buleleng untuk dicairkan. “Kami harap bulan ini sudah bisa dicairkan sesuai dengan edaran dari Mendagri,” katanya.
Adapun parpol yang mendapatkan banpol tahun ini adalah parpol yang memperoleh kursi di DPRD Kabupaten Buleleng pada Pemilu 2019. Total ada delapan parpol. Di antaranya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Hanura, Partai Perindo, dan PKB. “Yang paling besar dari PDIP dan terendah dari PKB Buleleng karena memiliki satu kursi di Kabupaten Buleleng," jelasnya.
Berdasarkan perolehan suara pada Pemilu 2019, PDIP dengan 157.617 suara sah mendapatkan bantuan Rp 945.702.000. Partai Golkar dengan 61.995 suara memperoleh Rp 371.970.000. Partai Gerindra 38.166 suara mendapat bantuan Rp 228.996.000. Partai Nasdem dengan 37.535 suara mendapat bantuan Rp 225.210.000. Partai Demokrat dengan 36.816 suara mendapat bantuan Rp 220.896.000. Partai Hanura 33.002 suara mendapat bantuan Rp 198.012.000. Partai Perindo 16.269 suara mendapat bantuan Rp 97.614.000. Dan di posisi paling buncit Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang memperoleh 13.948 suara mendapat bantuan Rp 83.688.000. *
Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Kabupaten Buleleng Nyoman Kappa Tri Aryandono mengatakan banpol ini akan dicairkan Maret ini. Kesbangpol segera menyampaikan informasi kepada partai politik (parpol) penerima banpol agar segera mengajukan permohonan pengajuan. “Senin (besok,red) kami akan mengundang seluruh partai politik untuk segera mengajukan amprah permohonan banpol 2023,” kata Kappa seusai mengisi acara talkshow soal politik di Singaraja, Buleleng, seperti dilansir detikcom, pada Sabtu (4/3/2023).
Parpol penerima banpol nantinya diberikan batas waktu untuk mengumpulkan berkas permohonan tersebut sampai dengan Jumat (10/3) mendatang. Kemudian setelah dinyatakan lengkap berkas tersebut akan diserahkan ke Badan Pengelola Keuangan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Buleleng untuk dicairkan. “Kami harap bulan ini sudah bisa dicairkan sesuai dengan edaran dari Mendagri,” katanya.
Adapun parpol yang mendapatkan banpol tahun ini adalah parpol yang memperoleh kursi di DPRD Kabupaten Buleleng pada Pemilu 2019. Total ada delapan parpol. Di antaranya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Hanura, Partai Perindo, dan PKB. “Yang paling besar dari PDIP dan terendah dari PKB Buleleng karena memiliki satu kursi di Kabupaten Buleleng," jelasnya.
Berdasarkan perolehan suara pada Pemilu 2019, PDIP dengan 157.617 suara sah mendapatkan bantuan Rp 945.702.000. Partai Golkar dengan 61.995 suara memperoleh Rp 371.970.000. Partai Gerindra 38.166 suara mendapat bantuan Rp 228.996.000. Partai Nasdem dengan 37.535 suara mendapat bantuan Rp 225.210.000. Partai Demokrat dengan 36.816 suara mendapat bantuan Rp 220.896.000. Partai Hanura 33.002 suara mendapat bantuan Rp 198.012.000. Partai Perindo 16.269 suara mendapat bantuan Rp 97.614.000. Dan di posisi paling buncit Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang memperoleh 13.948 suara mendapat bantuan Rp 83.688.000. *
1
Komentar