Warung di Perangsari Kelod Terbakar

Penyebab kebakaran diperkirakan korsleting listrik dalam warung. Bencana ini diperkirakan menelan kerugian sekitar Rp 50 juta. Warga berupaya memberikan pertolongan seadanya, dengan menggunakan air dari Perumda Tirta Tohlangkir milik korban I Wayan Setiawan. Sedangkan warga I Wayan Jati yang melaporkan kasus itu ke Pos Pemadam Kebakaran Kecamatan Selat.

Petugas Jaga I Wayan Subrata, Danru II Pos Pemadam Kebakaran Selat yang menerima laporan itu, langsung menuju lokasi kejadian. Petugas langsung memadamkan  api, lanjut pendinginan, hingga menghabiskan 5.000 liter air.

Saat kejadian pemilik warung I Wayan Setiawan ada di rumahnya. Bangunan warung menyatu dengan rumah dalam satu pekarangan. Jika ada orang belanja, maka pembeli memanggil pemilik warung.

Saat kejadian kebetulan sepi pembeli. Pemilik warung I Wayan Setiawan beraktivitas dalam rumah. Warung kemudian mengepulkan asap, lalu membesar hingga membakar bangunan warung ukuran 4 meter x 3 meter tersebut. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 juta. Karena ada banyak barang dagangan terbakar dan sebagian berserakan. Hampir seluruh barang dagangan perabotan tidak sempat terselamatkan warga.

"Saya tidak menyangka, warung terbakar, setelah warga tetangga memberitahukan terjadi kebakaran," kata I Wayan Setiawan.

Perbekel Duda Utara I Wayan Suarman, mengapresiasi bantuan warga masyarakat memberikan bantuan sebelum petugas Pos Pemadam Kebakaran Kecamatan Selat, tiba di lokasi. "Syukurnya kebakaran ini tidak meluas membakar tempat tinggal. Karena jarak lokasi kejadian dengan pemukiman lain cukup berjauhan," kata Suarman.*k16