Bangun Desa Selat, Bupati Bantu Siapkan Master Plan
MANGUPURA, NusaBali
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta membantu menyiapkan master plan pembangunan Desa Selat, Kecamatan Abiansemal.
Master plan tersebut ditarget rampung sebelum akhir Maret ini, sehingga dapat direalisasikan di anggaran perubahan. Hal ini ditegaskan langsung Bupati Giri Prasta saat menghadiri HUT Ke-21 Desa Selat di Lapangan Serbaguna Desa Selat, Sabtu (11/3).
Pada kesempatan tersebut, Bupati Giri Prasta juga menyampaikan terima kasih kepada tokoh-tokoh inisiator pemekaran Desa Selat dengan Desa Sangeh. “Itu lah bentuk wujud rasa bangga saya selaku Bupati. Ketika pelaksanaan hari jadi yang ke-21, perbekel yang menjabat hari ini memberikan penghargaan kepada beliau-beliau tokoh penggagas cikal bakal berdirinya Desa Selat yang kita cintai bersama,” ujarnya.
“Saya pastikan minggu ini sudah bisa merampungkan rancangan master plan Desa Selat, karena saya ingin menyumbangkan pikiran untuk bagaimana Desa Selat ini agar bisa melanjutkan pembangunan yang belum rampung,” kata Bupati Giri Prasta.
Bupati Giri Prasta juga berharap perbekel bersama tokoh masyarakat agar secepatnya mengurus semuanya agar bisa selesai sebelum akhir Maret ini, sehingga bisa direalisasikan di anggaran perubahan. “Saya berharap secepatnya Desa Selat ini pembangunannya rampung di tahun 2023 atau sebelum berakhir jabatan bupati,” ucapnya.
Sementara itu Perbekel Desa Selat I Made Semawan, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati Giri Prasta bersama undangan lainnya di acara peringatan HUT Ke 21 Desa Selat. Dikatakan, Desa Selat bisa seperti ini atas dukungan Bupati Badung, di mana banyak bangunan milik umum yang sudah banyak dibantu. “Dapat kami laporkan bahwa selain pembangunan Desa Selat secara fisik, kami juga membangun karakter masyarakat agar tetap ngajegang tradisi budaya Bali antara lain seni tradisi, tari, gamelan, bahasa dan sastra Bali, pamekasnya Bahasa Aksara Bali seperti Bahasa Ibu, karena Bali sudah terkenal di Dura Negara dengan Adat, Seni, Agama dan Budaya. Itulah yang kami laksanakan di Desa Selat, membangun desa tidak terlepas dari seni, adat, agama dan budaya,” tegasnya. *asa
1
Komentar