Batik Air Mendarat Perdana Usai Nyepi

Pembukaan dilakukan sejak Kamis pukul 06.00 Wita. Namun karena perlu persiapan, sehingga mulai beroperasi pada pukul 07.00 Wita. Batik Air adalah maskapai perdana yang mendarat di Bandara Ngurah Rai setelah dinyatakan kembali beroperasi.

“Untuk kedatangan domestik pertama adalah Batik Air dari Jakarta dan mendarat pukul 07.20 Wita. Kemudian, kedatangan internasional pertama yakni maskapai Cebu Pasifik dari Manila pada pukul 07.50 Wita,” kata General Manager Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan.

Sementara untuk keberangkatan perdana rute domestik dari Bandara Ngurah Rai yakni maskapai Wings Air menuju Lombok pada pukul 07.30 Wita. Kemudian, rute internasional yakni Cebu Pasifik menuju Manila pada pukul 08.35 Wita.

Menurut Handy, selama penutupan operasional bukan hanya petugas dari AP I saja yang standby melakukan pengamanan. Namun dari stakeholder lainnya ikut melakukan pengamanan dari aspek lainnya. Adapun yang ikut mengamankan mulai dari tenant/akomodasi yang ada di dalam bandara dengan menyiapkan petugas keamanan, Polres Bandara, TNI AU, Ground Handling dan stakeholder terkait. “Dalam monitoring perayaan Nyepi tahun 2023 ini berjalan lancar dan aman serta terkontrol semuanya, baik dari sisi airside, landsine dan terminal semuanya berjalan dengan baik,” tegasnya.

Selama Nyepi, lanjut Handy, tercatat ada 14 pesawat yang parkir di Bandara Ngurah Rai. Dari total 14 pesawat yang pakir di Bandara Ngurah Rai, ada 13 pesawat komersial dan 1 pesawat privat. Semua pesawat tersebut terparkir sebelum penutupan operasional sesuai Notice for Airmen (Notam) Nomor 0018/23. *dar