Dadong 80 Tahun Tewas Dibantai Cicitnya
Sebelum membunuh kumpi, pelaku Wayan Agus Arnawa juga pernah aniaya ibu kandungnya hingga masuk rumah sakit
Setelah Dibunuh, Diseret, Lalu Dilempar ke Jurang
GIANYAR, NusaBali
Pembunuhan sadis dalam lingkup keluarga terjadi di Banjar Marga Tengah, Desa Kerta, Kecamatan Payangan, Gianyar. Korbannya adalah Ni Wayan Uyut, 80, yang diduga tewas dianiaya oleh cicitnya, I Wayan Agus Arnawa, 22. Korban lebih dulu ditusuk di bagian dada hingga tewas, lalu jasadnya diseret, sebelum akhirnya dilempar ke bibir jurang yang berjarak sekitar 100 meter dari rmahnya.
Aksi penganiayaan maut yang merenggut nyawa Dadong (Nenek) Wayan Uyut diduga terjadi Kamis (8/6) dinihari. Namun, jasad perempuan sepuh berusia 80 tahun ini baru ditemukan warga, Kamis (8/6) siang sekitar pukul 13.00 Wita. Tubuh korban ditemukan tersangkut di antara rumpun bambu dekat jurang kawasan Banjar Marga Tengah, Desa Kerta.
Kematian tragis Dadong Uyut pertama kali diketahui salah seorang warga setempat, I Wayan Murja, 43, Kamis siang pukul 13.00 Wita. Kala itu, saksi Wayan Murja hendak pergi ke tegalannya yang tak jauh dari lokasi TKP, seusai makan siang. Sesampainya di jalan menuju tegalannya itu, saksi Wayan Murja melihat ada bekas seretan.
Karena penasaran, Wayan Murja pun mengikuti arah seretan tersebut. Pria berusia 43 tahun ini semakin penasarannya ketika mendapati di antara bekas seretan tersebut terlihat bercak-bercak darah. Bekas seretan berakhir di tebing jurang yang ditumbuhi rumpun bambu.
SELANJUTNYA . . .
Komentar