PHRI Denpasar Sebut Tak Terlalu Berdampak Bagi Pariwisata di Denpasar
Pasca Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20
DENPASAR, NusaBali
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Denpasar tidak merasa terpengaruh dengan keputusan FIFA yang secara resmi membatalkan Indonesia jadi tuan rumah Paiala Dunia U20.
Padahal, banyak pihak yang khawatir hal ini akan berdampak pada pariwisata di Bali. Namun Ketua PHRI Denpasar, Ida Bagus Gede Sidharta Putra, Kamis (30/3) mengatakan, tidak terlalu berdampak pada pariwisata di Denpasar. Menurutnya, wisata di Denpasar terkonsentrasi di DTW salah satunya ada di Sanur. Dimana Sanur lebih kepada leisure tourism dari mancanegara, khususnya wisman Australia dan Eropa.
Sehingga pembatalan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U20 tidak begitu berdampak pada pariwisata di Denpasar. "Tidak begitu berpengaruh dengan peristiwa Piala Dunia U20 ini. Karena area Sanur ini lebih untuk leisure tourism dari mancanegara, khususnya wisman Australia dan Eropa," jelasnya.
Selain itu, di Sanur juga tidak banyak hotel yang jumlah kamarnya sebanyak yang dibutuhkan sebuah klub sepak bola. "Di area Sanur tidak banyak ada hotel yang jumlah kamarnya banyak yang biasanya dibutuhkan oleh sebuah klub sepakbola," ungkapnya.
Sebelumnya, FIFA memutuskan untuk menarik posisi Indonesia sebagai lokasi penyelenggara Piala Dunia U20 menyusul adanya gelombang penolakan partisipasi Israel dari sejumlah pihak di dalam negeri. FIFA memutuskan untuk menarik posisi Indonesia sebagai lokasi penyelenggara menyusul adanya gelombang penolakan partisipasi Israel dari sejumlah pihak.
Keputusan tersebut dipandang sebagai peringatan keras dari FIFA. Pasalnya, tak hanya kelompok awam dan ormas, Gubernur Bali I Wayan Koster sendiri juga menentang kedatangan Timnas Israel U-20 lewat surat resminya. *mis
Komentar