Tampil Kurang Gairah, MU Digeser Newcastle
NEWCASTLE, NusaBali
Manchester United (MU) terguncang di markas Newcastle United, Stadion St James Park, Minggu (2/4) malam Wita.
Datang dengan modal positif agar lari dari kejaran The Magpies , malah berujung kekalahan 0-2 dan akhirnya tergeser tuan rumah ke posisi empat.
Ya, dua gol tuan rumah lahir dari Joe Willock pada menit ke-65 dan Callum Wilson (88'). Hasil tersebut membuat MU kehilangan posisi ketiga dan digeser Newcastle ke peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris. Kedua tim punya poin sama 50, tapi Newcastle unggul selisih gol, 41-19 lawan 41-37.
Usai laga pemain MU yang frustrasi mengadakan pertemuan tanpa pelatih Erik ten Hag. Bek senior, Luke Shaw, enggan membeberkan panjang lebar apa saja yang mereka obrolkan terkait kekalahan di St James' Park.
"Saya tidak akan membahasnya terlalu jauh, tetapi para pemain mengobrol sedikit di ruang ganti setelah tidak ada staf," kata Shaw .
Menurut bek kiri 27 tahun itu, selama di ruang ganti pemain berbicara satu dengan yang lainnya. Shaw tak kuasa menyimpan marah. Kekalahan dari The Magpies benar-benar tak bisa diterima. Shaw menilai, level permainan MU turun. Determinasi dan alur serangan yang tak maksimal.
Pelatih MU, Erik ten Hag juga kecewa dengan hasil dan permainan anak asunya. Ten Hag pun melempar kritikan pedas kepada anak asuhnya dan menilai anak asuhnya bermain tanpa gairah yang tepat.
"Saya benci harus bilang begini, akan tetapi Newcastle lebih baik, terutama gairah, semangat, dan keinginan. Keinginan menang mereka lebih besar, jadi mereka menang," kata Hag.
Ten Hag mengatakan, soal taktik dirinya sudah melakukan banyak upaya. Bahkan, pria asal Belanda itu sempat mengubah formasi menjadi tiga bek dan menambah pemain depan. Namun, MU tetap gagal meraih poin.
"Sekarang, kami harus belajar dari oleh-oleh tak menyenangkan dari Tyneside. Dua laga ke depan sangat penting, yakni versus Brentford dan Everton," kata Ten Hag. *
Ya, dua gol tuan rumah lahir dari Joe Willock pada menit ke-65 dan Callum Wilson (88'). Hasil tersebut membuat MU kehilangan posisi ketiga dan digeser Newcastle ke peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris. Kedua tim punya poin sama 50, tapi Newcastle unggul selisih gol, 41-19 lawan 41-37.
Usai laga pemain MU yang frustrasi mengadakan pertemuan tanpa pelatih Erik ten Hag. Bek senior, Luke Shaw, enggan membeberkan panjang lebar apa saja yang mereka obrolkan terkait kekalahan di St James' Park.
"Saya tidak akan membahasnya terlalu jauh, tetapi para pemain mengobrol sedikit di ruang ganti setelah tidak ada staf," kata Shaw .
Menurut bek kiri 27 tahun itu, selama di ruang ganti pemain berbicara satu dengan yang lainnya. Shaw tak kuasa menyimpan marah. Kekalahan dari The Magpies benar-benar tak bisa diterima. Shaw menilai, level permainan MU turun. Determinasi dan alur serangan yang tak maksimal.
Pelatih MU, Erik ten Hag juga kecewa dengan hasil dan permainan anak asunya. Ten Hag pun melempar kritikan pedas kepada anak asuhnya dan menilai anak asuhnya bermain tanpa gairah yang tepat.
"Saya benci harus bilang begini, akan tetapi Newcastle lebih baik, terutama gairah, semangat, dan keinginan. Keinginan menang mereka lebih besar, jadi mereka menang," kata Hag.
Ten Hag mengatakan, soal taktik dirinya sudah melakukan banyak upaya. Bahkan, pria asal Belanda itu sempat mengubah formasi menjadi tiga bek dan menambah pemain depan. Namun, MU tetap gagal meraih poin.
"Sekarang, kami harus belajar dari oleh-oleh tak menyenangkan dari Tyneside. Dua laga ke depan sangat penting, yakni versus Brentford dan Everton," kata Ten Hag. *
Komentar