Dek Ulik Siap Maju Pilkada Klungkung

DENPASAR, NusaBali
Penyanyi pop Bali Ni Made Suastini yang beken disapa Dek Ulik mengaku siap maju di Pilkada Klungkung 2018 nanti. Bahkan sejak nama Dek Ulik digulirkan, respons masyarakat dan partai politik (Parpol) lain langsung positif.

“Kalau memang itu tugas dari partai dan permintaan dari masyarakat saya siap,” kata Dek Ulik kepada NusaBali di sela rapat konsolidasi tingkat DPC, PAC hingga ranting Hanura Klungkung di rumah Ketua Koordinator Wilayah Bali, NTB, NTT DPP Hanura, I Kadek ‘Lolak’ Arimbawa di Banjar Pande, Desa Kamasan, Klungkung, Minggu (11/6) sore. Kata dia, kesiapannya untuk terjun di dunia politik dan siap maju ke Pilkada karena mendapatkan dukungan dari partai dan sang suami Kadek ‘Lolak’ Arimbawa. Di samping itu dorongan juga muncul dari sesama kaum hawa (perempuan), karena dampak dari politik itu kerap berimbas terhadap perempuan dan anak-anak. Untuk itu dia ingin mengaspirasikan permasalahan tersebut.

“Dengan jalan ini mudah-mudahan saya bisa mengaspirasikan permasalahan terutama di kaum perempuan,” katanya. Dek Ulik menambahkan, sebagai orang yang besar dari dunia seni hal itu tidak akan dilupakan. Dia ingin mengikuti jejak sang suami, meskipun terjun di dunia politik dan kini menjabat sebagai anggota DPD RI, namun masih bisa menyisihkan waktu luang untuk berkesenian Ngelawak.

“Saya ingin antara berkesenian dan politik bisa sama-sama jalan,” katanya. Dek Ulik mengaku sempat ragu untuk terjun di dunia politik, namun karena mendapat dukungan dari suami dan keluarga dia memberikan diri bergabung di politik. Sementara sang suami, Lolak menambahkan, selaku koordinator wilayah Bali, NTB dan NTT DPP Hanura dirinya dalam rapat konsolidasi kemarin ingin melihat secara langsung bagaimana para kader menggerakkan roda partai di Kabupaten Klungkung.

Sudah terlihat kader partai solid. Kendati demikian sejauh ini pihaknya belum mau berbicara mengenai target untuk Hanura di Bali. “Karena instruksi dari ketua umum, harus diawali dengan menyelesaikan struktur hingga anak ranting, kemudian sistem, strategi, skill, baru ke target,” katanya.

Sedangkan Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Hanura Bidang Organisasi, Gede Pasek Suardika yang hadir dalam rapat konsolidasi kemarin menegaskan untuk Pilkada Klungkung, Hanura harus menjadi partai pengusung calon bupati (Cabup) atau calon wakil bupati (Cawabup).

Sebab setelah Hanura mencuatkan 6 figur cabup/cawabup saat Rekercab beberapa waktu lalu kemudian disusul munculnya nama Srikandi, Ni Made Suastini yang akrab disapa Dek Ulik partai-partai besar di Klungkung mulai melirik Hanura untuk diajak berkoalisi. “Sudah ada sejumlah partai yang menawarkan kita di Hanura mengusung calon, ada yang meminta sebagai cabup ada pula partai yang minta kami mengusung cawabup,” kata Pasek Suardika.

Kata dia, hal itu menunjukkan bahwa Partai Hanura tidak bisa dipandang sebelah mata. Terlebih saat ini Hanura di Klungkung memiliki 5 kursi dari 30 kursi (16,66 persen) DPRD Klungkung, tinggal 1 kursi saja untuk memenuhi syarat mengusung calon. kata Pasek komunikasi koalisi dengan partai lain sudah dilakukan tinggal menunggu mekanisme dan proses lebih lanjut.

“Kami belum sampaikan partai-partai tersebut sekarang, nanti kalau sudah waktunya akan kami sampaikan,” katanya. Informasi yang dihimpun salah satu sebab merapatnya partai lain ke Hanura karena kabar Dek Ulik akan nyalon untuk Pilkada. Karena dinilai populer dan memiliki penggemar yang banyak, sehingga berpeluang menarik simpati masyarakat untuk meraup suara. Sementara dalam rapat konsolidasi kemarin dihadiri para pengurus Hanura dari tingkat DPC, PAC hingga ranting. *wa