Kapolda Cek Arus Mudik di Pelabuhan Padangbai

Kapolda Irjen Putu Jayan mengecek jumlah kapal yang beroperasi, kantong-kantong parkir, termasuk parkir cadangan. Dia juga meminta agar bongkar muat kapal di dua dermaga diberi atensi khusus oleh petugas, sehingga antara kendaraan yang turun dari kapal dengan kendaraan yang hendak naik kapal tidak menimbulkan kekroditan.

"Mana parkir alternatifnya jika di parkir Pelabuhan Padangbai terjadi kepadatan?" tanya Kapolda. Kapolda juga mengecek penumpang di tengah KMP Dharma kencana IX dan sempat berdialog dengan pemudik. "Jika terjadi kepadatan penumpang dan parkir Pelabuhan Padangbai tidak mampu menampung mestinya berkoordinasi dengan Polres Klungkung, agar kendaraan bisa parkir di Jalan Bypass Ida Bagus Mantra," pinta Kapolda. 

Kapolres Karangasem AKBP Ricko AA Taruna memaparkan selama 24 jam penyeberangan terbagi dua shift, yakni shift I pukul 08.00 Wita-20.00 Wita, mengoperasikan 7 kapal, shift II pukul 20.00 Wita-08.00 Wita mengoperasikan 6 kapal, sehingga selama 24 jam mengoperasikan 13 kapal dengan 7 kapal cadangan.

Sebenarnya penyeberangan Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar tersedia 25 kapal, namun sebanyak 5 kapal masuk dok. "Arus penumpang kali ini masih tergolong normal, walau mulai terjadi kenaikan penumpang, tetapi belum ada penambahan kapal yang hendak kami operasikan," jelas Kapolres AKBP Ricko AA Taruna. 

Dia menegaskan setiap kapal bongkar muat, ada petugas yang memantau di dua dermaga, sehingga arus kendaraan keluar masuk pelabuhan jadi lancar. 

Kapolres juga menyebutkan kapasitas parkir di Pelabuhan Padangbai 300 kendaraan roda empat dan roda enam, serta 150 unit sepeda motor, parkir cadangan di Rest Area Banjar Yehmalet, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis 50 kendaraan roda empat dan roda enam, serta parkir cadangan di Jalan Bay Pass Ida Bagus mantra 200 unit roda empat dan roda enam. 

Manager PT ASDP Indonesia Ferry Padangbai Hermin Welkis mengatakan selama ini saat terjadi bongkar muat kapal, terlebih dahulu menuntaskan seluruh kendaraan dan penumpang agar turun dari kapal. Selanjutnya petugas mengarahkan penumpang naik kapal, sehingga tidak ada yang krodit. 

"Makanya penumpang yang menyeberang mesti menunggu tuntasnya bongkaran," jelas Hermin Welkis. Dalam kunjungan Kapolda kemarin hadir Kapolres Karangasem AKBP Ricko AA Taruna, sejumlah perwira operasi Polda Bali, Manager PT ASDP Indonesia Ferry Padangbai Hermin Welkis, Koordinator Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Padangbai BPTD (Badan Pengelola Transportasi Darat) Wilayah XII Bali-NTB I Nyoman Sastrawan, Kepala Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan kelas IV Padangbai Ni Luh Putu Eka Suyasmin, Kabag Operasional Polres Kompol I Nengah Subangsawan, Kasatlantas Polres AKP Wahyu Joko, dan Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padangbai Kompol AA Ngurah Agung.

Sementara sebelum ke Pelabuhan Padangbai, Kapolda Irjen Putu Jayan didampingi Dirlantas Polda Bali Kombes Pol Ruminio Ardano dan Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Satake Bayu melakukan pengecekan pos pelayanan Goa Lawah, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Klungkung, Selasa pagi.

Kapolda disambut Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta, Kabag Ops Polres Klungkung Kompol I Ketut Suastika, Kapolsek Dawan AKP I Komang Susiawan, serta para pejabat Operasi Ketupat Agung 2023. 

"Kapolda Bali bersama mengecek kesiapan fasilitas pendukung, sarana prasana dan personel yang berjaga di Pos Pelayanan Goa Lawah Ops Ketupat Agung 2023," ujar Kapolres AKBP Nengah Sadiarta. Selain itu juga mengecek personel yang melaksanakan pengamanan di pos pelayanan Goa Lawah ini. "Selain dari personel Polres Klungkung kami juga bersinergi dengan anggota TNI, Dinas Perhubungan, serta petugas kesehatan dari Kabupaten Klungkung," imbuh AKBP Sadiarta.

Selain itu, Tim Supervisi Mabes Polri terkait dengan Ops Ketupat Agung 2023 datang di Pos Pelayanan Goa Lawah. Kedatangan Tim Supervisi Mabes Polri disambut Kapolres AKBP Sadiarta, bersama Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta. Tim Supervisi melakukan pengecekan terkait dengan situasi terkini arus mudik di wilayah Klungkung, kelengkapan pos pengamanan juga termasuk bagaimana penanganan terhadap pemudik apabila ada yang ingin beristirahat. 7 k16, wan