Melihat 'Hotel Kucing' di Kota Denpasar yang Ramai Saat Musim Mudik Lebaran Idul Fitri 2023
Dilayani Bak Tamu Hotel, Asupan Makan dan Kesehatan Kucing Terjamin
Pet Cremation
Penitipan Hewan Peliharaan
Kucing
Renon
Pemecutan Kelod
Bisnis Kreatif
Lebaran
Mudik
Idul Fitri 1444 H
Sesekali kucing dikeluarkan dari kandang agar bisa bergerak bebas, pemilik kucing juga bisa meminta layanan video call untuk melihat kondisi hewan peliharaannya.
DENPASAR, NusaBali.com - Catshop alias toko hewan peliharaan khusus kucing di Denpasar berubah menjadi hotel jelang lebaran lantaran lini jasa penitipan mereka kebanjiran pelanggan.
Momentum mudik ditenggarai sebagai pemicu 'hotel kucing' ini hampir full booked. Sebab, para pemilik hewan peliharaan memilih menitipkan kucing kesayangan mereka daripada dibawa mudik ke kampung halaman.
Selain tidak meninggalkan rasa waswas ketika kucing ditinggalkan di rumah kosong, layanan yang ditawarkan catshop pun menjadi faktor lain membludaknya kucing titipan. Fenomena ini bisa dilihat di dua catshop yang dikunjungi NusaBali.com pada Rabu (19/4/2023) yakni Cyrus Petshop dan Cobby Catshop.
Cyrus Petshop sendiri dirintis oleh Riky Ardia, 20 di Jalan Imam Bonjol Nomor 222, Banjar Buagan, Pemecutan Kelod. Kata Riky, momen lebaran memberikan pengaruh besar terhadap jumlah penitipan di tokonya. Pada hari-hari biasa, usaha penitipan yang dirintis sejak dua tahun silam ini hanya menerima beberapa ekor kucing.
Akan tetapi tiga hari menjelang lebaran ini, Riky sudah mengantongi daftar lebih dari 45 ekor kucing yang sudah dan akan dititipkan. Kuncing-kucing itu pun dititipkan dalam kurun waktu 10 hari hingga 2 minggu tergantung keperluan dari pemilik.
"Jelang lebaran ini penikatannya besar banget karena pemiliknya banyak yang mudik. Kira-kira H-1 lebaran kadang di sini sudah full," tutur Riky.
Foto: Aktivitas di dalam Cyrus Petshop. -NGURAH RATNADI
Kucing-kucing yang dititipkan ke Cyrus Petshop bakal sediakan satu kandang untuk satu pemilik. Sesekali kucing di dalam kandang itu akan dikeluarkan untuk beristirahat dan bergerak dengan bebas di luar kandang. Selain itu, pemilik kucing juga bisa meminta layanan video call untuk melihat kondisi hewan peliharaan kesayangan mereka.
"Kami juga sediakan makanan yang sesuai dengan kondisi kucingnya dan ada juga vitamin untuk menjaga kondisi mereka agar tetap fit," imbuh pemuda asal daerah setempat yakni Banjar Buagan, Pemecutan Kelod.
Riky mematok harga untuk pemilik kucing yang menitipkan hewan peliharaan mereka sebesar Rp 25.000 per ekor per hari. Namun apabila pemilik kucing membawa kandang sendiri akan diberikan potongan harga menjadi Rp 20.000 per ekor per hari. Sedangkan untuk kucing dalam kondisi memiliki anak dan masih menyusui dikenakan biaya total Rp 60.000-70.000 per hari.
Kata Riky, Cyrus Petshop hanya menerima kucing yang sehat dan masih gesit. Sebab, apabila kucing dalam kondisi kurang fit dikhawatirkan menular ke kucing yang lain. Selain itu, pemilik juga dimintai penjelasan soal karakter dan seluk-beluk kucing mereka agar layanan yang dilakukan dapat disesuaikan.
Peningkatan jumlah titipan juga dirasakan oleh Dobby Catshop di Jalan Badak Agung. Hanya saja, catshop legend ini mampu menerima lebih banyak titipan kucing. Per Rabu siang, Uni Fhira, sang pemilik Dobby Catshop mengaku sudah menerima lebih dari 281 ekor kucing yang dititipkan pemiliknya.
"Sebelum lebaran, kami biasanya menerima paling banyak 40 ekor kucing yang dititipkan. Selain itu, kami juga masih membuka jasa grooming, pacak (ubah keturunan), juga menjual produk-produk hewan peliharaan," ujar Fhira yang sudah 8 tahun mengelola Dobby Petshop pasca alihkepemilikan.
Kata Fhira, kucing-kucing yang dititipkan itu ditempatkan di dua lokasi yakni di Cobby Catshop dan di Fhidame Petshop di Jalan Imam Bonjol Nomor 60, Banjar Tegal Agung, Pemecutan Kelod. Kucing titipan di Cobby Catshop kebanyakan dari pelanggan setia yang sudah merasakan layanan Fhira dan tim sejak lama.
Foto: Aktivitas pemeriksaan kondisi kucing di Cobby Catshop. -NGURAH RATNADI
Untuk mempertahankan kualitas layanan, Fhira menerima kucing titipan selayaknya tamu hotel. Di mana, ada formulir berisikan syarat dan perjanjian penitipan kucing guna mencegah permasalahan di kemudian hari.
Kata Fhira, pihaknya hanya menerima kucing yang sudah vaksin. Kalau pun belum divaksin akan dibantu untuk mencarikan dokter atau tempat vaksin. Sama seperti Riky, Fhira juga meminta pemilik kucing menjelaskan karakter dan kondisi kucing agar bisa diantisipasi perawatan yang akan diberikan.
"Rata-rata untuk kelas lebaran ini, H-7 datang kemudian H+7 pulang. Terkadang H-3 baru masuk berjubel. Perawatan yang kami diberikan di sini ada pembersihan kotoran dua kali sehari, pagi dan sore. Kemudian dimandikan wajib seminggu sekali atau sesuai kebiasaan owner," jelas Fhira yang juga seorang bidan.
Fhira mengaku sudah bekerja sama dengan beberapa dokter hewan ternama di Bali. Untuk itu, kondisi kesehatan kucing titipan dimonitor setiap hari lantara tidak semua kucing bisa beradaptasi dengan cepat. Apabila ada kucing yang sakit bakal dikonsultasikan ke dokter hewan namun dengan biaya pengobatan dibebankan ke pemilik kucing.
Dari layanan yang ditawarkan, Cobby Catshop menyediakan enam jenis harga. Pertama dengan harga Rp 15.000 per ekor per hari, pemilik kucing bisa menitipkan kucing mereka apabila sudah dilengkapi dengan kandang standar dan pakannya sendiri.
Kemudian seharga Rp 20.000, kucing bisa dititipkan asal sudah membawa kandang standar namun pakan tetap disediakan Cobby Catshop. Sementara pemilik kucing tinggal menambah Rp 5.000 apabila tidak membawa kadang standar namun membawa pakan sendiri.
"Untuk yang membawa kucing saja, kami kenakan Rp 30.000 per ekor per hari, kandang kami sediakan begitu juga dengan pakannya. Di sini, kami juga ada harga khusus untuk penitipan jangka panjang yakni Rp 600.000 per bulan jika bawa pakan sendiri dan Rp 750.000 per bulan kalau bawa kucing saja," tandas Fhira. *rat
Komentar