Turis Rusia Hilang Terseret Arus Pantai Saba
GIANYAR, NusaBali - Seorang turis Rusia, Vladimir Kushnirenko,33, hilang diduga terseret arus Pantai Saba, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Rabu (19/4) sore pukul 17.45 Wita
Informasi dihimpun, peristiwa ini bermula ketika korban bersama temannya Nadezhda Bezmenova,31, dan Ivan Kushnirenko berkunjung ke Flaminggo Beach Clubs di Pantai Saba. Turis yang menginap di Biang Home Stay Ubud ini tiba sekitar pukul 16.40 Wita dilanjutkan memesan makanan dan minuman.
Pada pukul 17.45 Wita korban bersama saksi Nadezhda Bezmenova pergi menuju Pantai untuk berenang. Saat korban dan saksi berenang menuju ke tengah pantai tiba-tiba datang gelombang yang tinggi, setelah dihantam gelombang tinggi korban dan saksi berusaha untuk berenang ke tepi pantai dengan sekuat tenaga.
Pada saat berusaha berenang ke tepi pantai korban sempat memegang tangan saksi Nadezhda Bezmenova, namun saat di tengah perjalanan menuju tepi pantai korban kehabisan tenaga dan lelah. Saat itu korban menyampaikan kepada saksi untuk melanjutkan berenang ke tepi pantai. Saksi berenang cukup sulit, menghabiskan waktu kurang lebih sekitar 15 menit. "Saksi menyampaikan saat saksi berusaha menuju tepi pantai, korban sudah tenggelam terbawa gelombang laut," jelas Kapolsek Blahbatuh Kompol I Tama ketika dikonfirmasi, Rabu malam.
Sekitar pukul 18.20 Wita saksi tiba di tepi pantai dengan napas ngos-ngosan. Kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Flamingo Beach Club, selanjutnya pihak Flamingo Beach Club melaporkan kejadian tersebut kepada aparat terkait dalam hal ini Polsek Blahbatuh. Pukul 18.30 Wita Tim Gabungan SAR/Penolong dari unsur Basarnas, TNI, Polri, BPBD, Balawista, dan masyarakat sekitar tiba di lokasi untuk melaksanakan pencarian dengan menyisir pantai lokasi kejadian. Namun, sampai pukul 21.15 Wita korban belum ditemukan. "Tim gabungan dan masyarakat sekitar masih melakukan upaya pencarian apabila sampai malam ini belum menemukan hasil rencana pencarian dilanjutkan besok pagi (hari ini) mulai pukul 07.00 Wita," jelas Kompol Tama didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar I Gusti Ngurah Dibya Presasta. Selanjutnya, pencarian korban akan terus dilakukan sesuai dengan SOP, yaitu selama 7 hari. 7 nvi
Komentar