Budi Doremi Ajak Masyarakat Klungkung Seru-seruan Bareng
SEMARAPURA, NusaBali.com - Penyanyi Solo bergendre pop, Budi Doremi, berhasil memukau ribuan penonton saat tampil dalam gelaran Festival Semarapura serangkaian Hari Puputan Klungkung ke-115 dan HUT ke-31 Kota Semarapura pada Senin (1/5/2024) malam.
Gelaran yang berlangsung di depan Monumen Ida Dewa Agung Jambe itu, menghadirkan pemilik nama Budi Syahbudin Syukur untuk menyanyikan lagu-lagu andalan yang populer dikalangan milenial diantaranya, Doremi, 1,2,3,4,5,6, Tolong, Mesin Waktu, Melukis Senja, dan lagu terbaru berjudul Takkan Hilang.
Setelah disuguhkan dengan penampilan Komunitas Ekraf Klungkung, Muara Senja, dan Leeyonk Sinatra, kini Budi Doremi mengambil alih panggung dengan penonton dari kalangan generasi Z yang didominasi para wanita.
Setelah disuguhkan dengan penampilan Komunitas Ekraf Klungkung, Muara Senja, dan Leeyonk Sinatra, kini Budi Doremi mengambil alih panggung dengan penonton dari kalangan generasi Z yang didominasi para wanita.
Riuh penonton mulai terdengar saat penampilannya dimulai. Area gelaran pun dipenuhi oleh para penonton yang siap bernyanyi bersama.
Dari pantauan NusaBali.com, sejak Budi Doremi naik ke atas panggung pada pukul 21.40 Wita, ribuan penonton terpesona dan kagum menyaksikan langsung idola mereka beraksi menghibur.
Dari pantauan NusaBali.com, sejak Budi Doremi naik ke atas panggung pada pukul 21.40 Wita, ribuan penonton terpesona dan kagum menyaksikan langsung idola mereka beraksi menghibur.
Aksi yang tak disangka, saat masuk ke atas panggung, Budi Doremi langsung berjalan menghampiri Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta untuk bersalaman dan berfoto bersama.
Suasana semakin pecah, saat ia menyanyikan lagu pertamanya berjudul 1,2,3,4,5,6 sambil menyapa penonton. Sontak momen ini seketika langsung membius ribuan penonton.
Suasana semakin pecah, saat ia menyanyikan lagu pertamanya berjudul 1,2,3,4,5,6 sambil menyapa penonton. Sontak momen ini seketika langsung membius ribuan penonton.
“Apa kabar semua yang ada di sini? Apa teman-teman sudah makan hari ini? Apakah dipastikan hatinya sudah move on?” sapanya sembari melanjutkan lirik lagu berjudul 1,2,3,4,5,6.
Penampilannya kembali pecah saat menyanyikan lagu milik Eclat Story berjudul ‘Inikah Cinta’.
Pria kelahiran Serang, Banten itu pun kembali membawakan lagu-lagu hitsnya yang berjudul ‘Tolong’ dan ‘Tak Kan Hilang’. Lagu berlirik galau itu pun, membuat para penggemarnya hanyut dalam setiap nada dan bait lagu. Belum lagi kembali ia nyanyikan lagu berjudul ‘Melukis Senja’ dan ‘Mesin Waktu’ semakin menyemarakkan penampilannya pada malam itu.
Selain lagu-lagu mellow, lagu bergendre dangdut juga mengisi terangnya Senin malam daerah Klungkung, tersebut.
Selain lagu-lagu mellow, lagu bergendre dangdut juga mengisi terangnya Senin malam daerah Klungkung, tersebut.
Penonton kembali berhasil terhipnotis oleh Budi Doremi, saat ia membawakan lagu yang dipopulerkan oleh Jamal Mirdad berjudul ‘Cinta Sudah Membara’ sambil diiringi oleh Mamang Ikok sebagai pemain gendang. Tak disangka, lagu tersebut langsung mengguncangkan ribuan penonton hingga berjingkrak-jingkrak mengikuti irama musik.
“Dari tadi lagunya cinta-cintaan, sekarang lagunya yang goyang-goyang,” ujar pria yang terkenal dengan gaya musiknya yang jenaka.
Sebagai penampilan pamangkas, pria kelahiran 19 September 1984 itu mengungkapkan bahwa sebelumnya ia pernah datang ke Nusa Penida saat 2014 silam. Ia menceritakan, saat itu kondisi Nusa Penida masih sepi dan jalanan belum sebagus sekarang.
“Dari tadi lagunya cinta-cintaan, sekarang lagunya yang goyang-goyang,” ujar pria yang terkenal dengan gaya musiknya yang jenaka.
Sebagai penampilan pamangkas, pria kelahiran 19 September 1984 itu mengungkapkan bahwa sebelumnya ia pernah datang ke Nusa Penida saat 2014 silam. Ia menceritakan, saat itu kondisi Nusa Penida masih sepi dan jalanan belum sebagus sekarang.
Ia turut membeberkan, saat itu dirinya sempat bergumam suatu saat nanti ia akan kembali datang ke Nusa Penida. Meski tak datang kembali ke Nusa Penida, namun ia saat ini tetap bangga bisa datang ke kota Semarapura, Klungkung, Bali.
“Saya berdoa untuk Bupati Klungkung, pada malam hari ini walaupun saat ini kita bergantung pada generasi yang akan datang, teman-teman semua di sini yang akan bertanggung jawab sama apa yang sudah di miliki di sini. Mudah-mudahan tempat ini bisa menjadi tempat yang terbaik di dunia dan bahkan di alam semesta ini,” harapnya disambut tepuk tangan para penonton.
Budi Doremi pun mengakhiri penampilannya dengan lagu rilisan pertamanya pada tahun 2012 silam yaitu lagu yang berjudul ‘Doremi’.
“Kalau gitu terima kasih banyak sekali lagi, saya Budi Doremi memohon maaf jika ada salah-salah kata atau ada salah sebut. Mohon maaf ya teman-teman, saya Budi Doremi sampai ketemu lagi di lain kesempatan,” tutupnya sembari menyanyikan lagu berjudul Doremi. *ris
“Saya berdoa untuk Bupati Klungkung, pada malam hari ini walaupun saat ini kita bergantung pada generasi yang akan datang, teman-teman semua di sini yang akan bertanggung jawab sama apa yang sudah di miliki di sini. Mudah-mudahan tempat ini bisa menjadi tempat yang terbaik di dunia dan bahkan di alam semesta ini,” harapnya disambut tepuk tangan para penonton.
Budi Doremi pun mengakhiri penampilannya dengan lagu rilisan pertamanya pada tahun 2012 silam yaitu lagu yang berjudul ‘Doremi’.
“Kalau gitu terima kasih banyak sekali lagi, saya Budi Doremi memohon maaf jika ada salah-salah kata atau ada salah sebut. Mohon maaf ya teman-teman, saya Budi Doremi sampai ketemu lagi di lain kesempatan,” tutupnya sembari menyanyikan lagu berjudul Doremi. *ris
1
Komentar