‘Mangkuk Merdu’ Kayu Putih Bakal Diregistrasi Nasional
Diduga Objek Cagar Budaya
TABANAN, NusaBali - Dinas Kebudayaan Tabanan sudah melakukan pencatatan terhadap temuan benda berupa mangkuk di objek wisata Kayu Putih, Banjar Bayan, Desa Tua, Kecamatan Marga pada Senin (8/5) lalu.
Hasil pencatatan ini akan ditindaklanjuti dengan meregistrasi secara nasional ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Meskipun sudah dilakukan pencatatan dan pemantauan, Dinas Kebudayaan Tabanan belum bisa memastikan mangkuk yang ditemukan di bawah pohon Kayu Putih itu adalah benda cagar budaya. Sebab untuk memastikan itu harus dilakukan penelitian lebih lanjut. Saat ini status benda tersebut masih diduga sebagai objek cagar budaya.
Dari hasil pencatatan tersebut, mangkuk yang ditemukan di Kayu Putih ini memiliki berat 2,3 kilogram dengan tinggi 19 centimeter. Warna dari benda ini putih ke abu-abuan. Kemudian mangkuk berdiameter 80 centimeter ini tembus pandang. Selain itu belum juga bisa dipastikan bahan pembuatannya.
Pejabat Fungsional Bidang Cagar Budaya Dinas Kebudayaan Tabanan Ni Made Wirati mengatakan, Dinas Kebudayaan turun ke lapangan baru sebatas pencatatan dan pemantauan. Kemudian hasil dari pencatatan ini akan ditindaklanjuti melaksanakan registrasi nasional ke Kemendikbud. "Registrasi akan kami lakukan segera sudah ada tim operator," ujarnya.
Karena baru sebatas pencatatan Wirati menyebutkan belum bisa memastikan benda tersebut cagar budaya meskipun ditemukan berada di bawah pohon yang usianya sudah ratusan tahun. Saat ini status dari benda itu baru diduga objek cagar budaya.
Dan kata Wirati, untuk memastikan harus dilakukan penelitian oleh pihak terkait seperti dari BPCB (Badan Pelestarian Cagar Budaya) hingga BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional. "Rencana untuk menginventaris temuan ini memang akan mengundang BPCB dan BRIN, namun itu dilakukan setelah menginventaris temuan yang telah lebih dulu dilakukan pencatatan," tegasnya.
Foto: Lokasi ditemukan mangkuk singing bowl di Wisata Kayu Putih Banjar Bayan, Desa Tua, Kecamatan Marga pada Senin (8/5). -DESAK
Sementara itu Perbekel Desa Tua I Wayan Budi Arta Putra menegaskan Dinas Kebudayaan turun setelah pihaknya melaporkan atas temuan tersebut. Pelaporan dilakukan untuk memastikan benda yang ditemukan tersebut. "Kalau sudah dilaporkan jadinya sifatnya sudah aman, biar tidak beredar begitu saja," akunya.
Sebelumnya warga Banjar Bayan digegerkan dengan temuan benda misterius berbentuk mangkuk berwarna putih di areal wisata Kayu Putih, Jumat (5/5). Benda tersebut ditemukan di sebelah timur pohon berusia ratusan tahun itu.
Benda yang ditemukan tersebut berbentuk mangkuk warna putih lengkap dengan dengan pemukulnya. Bahkan menimbulkan suara dengungan yang merdu. Sekilas benda yang ditemukan tersebut mirip singing bowl milik Mbak Rara Pawang Hujan. "Ditemukan di sebelah timur pohon Kayu Putih, awalnya kelihatan dikit kemudian digali," ujar Ketua Pengelola Wisata Kayu Putih, I Made Kurna Wijaya. 7des
Komentar