Desa Adat Kerobokan Dilengkapi Transportasi Ramah Lingkungan
Beam Mobility Bantu Kurangi Kemacetan di Daerah Wisata
Beam Mobility Indonesia
Transportasi Publik
Sepeda Listrik
Kerobokan
Wisatawan
Anak Agung Putu Sutarja
MANGUPURA, NusaBali.com - Setelah beroperasi di dua kawasan wisata di Bali, yakni Tibubeneng dan Legian, Beam Mobility meluncurkan layanan mikromobilitas berupa sepeda listrik berbagi di kawasan pariwisata Kerobokan, Kabupaten Badung.
Peluncuran layanan Beam yang dikenal sebagai perusahaan mobilitas mikro terbesar di Asia Pasifik tersebut didukung oleh rekomendasi uji coba layanan yang diterbitkan oleh Bendesa Adat Kerobokan, Anak Agung Putu Sutarja.
“Setelah Covid-19 mereda, wisatawan mancanegara maupun domestik yang datang ke Bali, khususnya ke daerah Kerobokan terus meningkat. Ini merupakan hal yang positif bagi pariwisata Bali, dan kami terus mempersiapkan Kerobokan agar dapat dikunjungi secara nyaman,” kata Anak Agung Putu Sutarja, Rabu (10/5/2023).
Dengan adanya kerjasama ini, pihak Desa Adat Kerobokan memberikan alternatif transportasi yang ramah lingkungan dalam menghadapi kemacetan dan semua permasalahan yang ditimbulkan.
“Selain itu kami melihat armada Beam Mobility ini memberikan wajah baru bagi pariwisata Kerobokan yang lebih ramah lingkungan. Semoga masyarakat dapat mulai terbiasa menggunakan armada mikromobilitas untuk memenuhi kebutuhan mereka,” kata Anak Agung Putu Sutarja.
Terdapat 250 armada yang dihadirkan pada uji coba di daerah Kerobokan yang terdiri dari satu armada yaitu Beam Rover. Seluruh armada Beam Mobility dilengkapi dengan fitur teknologi berbasis IoT sehingga setiap kendaraan dapat dipantau real-time.
Hal ini memungkinkan Beam untuk menerapkan teknologi keselamatan geofencing, yang dapat secara otomatis mencegah kendaraan memasuki area geografis tertentu; pengendara yang mencoba memasuki area tersebut akan mendapati armada yang mereka gunakan melambat hingga berhenti, dan mereka harus keluar dari area tersebut untuk memulai kembali perjalanan mereka.
Pada uji coba kali ini, Beam Mobility akan menghadirkan armada di 3 area destinasi pariwisata di Kerobokan, yaitu Petitenget, Batu Belig, dan Basangkasa.
Nanti akan ada beberapa titik parkir yang tersebar di area ini guna memudahkan pengguna melakukan kegiatannya di sekitar area ini.
“Kami juga melibatkan masyarakat lokal Bali untuk bergabung menjadi bagian dari Beam, dimana kami memiliki tim yang terlatih secara khusus untuk berpatroli di seluruh area Kerobokan selama 24 jam yang disebut BEAM Rapid Response Ranger. Tim ini akan beranggotakan warga setempat untuk membantu pengguna mengoperasikan armada,” kata Head of Expansion Beam Mobility Indonesia, Valentinus Ricky Sjofyan.
“Selain itu untuk merayakan peluncuran layanan Beam Mobility di Kerobokan, selama dua minggu ke depan Beam Mobility akan mengadakan kompetisi dengan hadiah khusus. Siapa pun yang mengunduh dan mendaftarkan aplikasi Beam dari App Store atau Google Play Store akan secara otomatis dimasukkan ke dalam undian berhadiah, dan satu orang akan dipilih secara acak untuk memenangkan layanan beam secara gratis selama setahun penuh. Syarat dan ketentuan kompetisi dapat dilihat di akun Instagram Beam (@ridebeam.Indonesia).” terang Ricky
Sejak tahun 2019, lanjut Ricky, Beam Mobility telah mendapatkan sertifikasi Climate Neutral sebagai bentuk komitmen perusahaan atas pengurangan emisi karbon. Beam juga menargetkan untuk melangkah lebih jauh dalam mengurangi emisi karbon dengan menerapkan Reduction Action Plan dengan beralih menggunakan armada elektrik dari sumber daya terbarukan yang bersertifikat.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik setelah meredanya pandemi Covid-19, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali pada Januari 2023 mencapai 331.912 kunjungan, jauh meningkat jika dibandingkan dengan satu tahun sebelumnya yang hanya terdapat tiga wisatawan saja.
Hal ini juga dapat dirasakan di daerah Kerobokan. Kerobokan merupakan daerah dengan berbagai atraksi yang menarik bagi wisatawan mancanegara maupun domestik, seperti pantai Batu Belig, pantai Petitenget, dan beberapa beach club termasuk Kudeta, Potato Head, dan Mari Beach Club.
Selain itu area jalanan Petitenget juga merupakan salah satu destinasi wisata dengan berbagai restoran, pub dan juga bar. Hadirnya armada Beam Mobility di Kerobokan diharapkan dapat membawa strategi mobilitas mikro agar menjadi moda transportasi alternatif yang dipilih untuk membantu mengurangi kemacetan, polusi udara dan meningkatkan infrastruktur mobilitas, serta mendukung sektor pariwisata di daerah tersebut.
Beam Mobility sendiri telah mengoperasikan layanan e-scooter dan e-bike berbagi di lebih dari 60 kota di Selandia Baru, Malaysia, Thailand, Korea, Turki, dan secara khusus digunakan secara masif di Australia dan Jepang.
Di Indonesia, Beam Mobility telah hadir di Bogor (23 September 2022), Tibubeneng (10 Maret 2023), dan Legian (27 Maret 2023). Beam Mobility menghadirkan layanan dalam 7 bahasa termasuk Indonesia, Inggris, Mandarin, Jepang, Korea, dan lainnya.
Komentar