Si Jago Merah Ngamuk, Gudang di Ungasan Ludes
MANGUPURA, NusaBali - Sebuah bangunan semi permanen yang digunakan sebagai gudang yang terletak di Jalan Karma Kandara, kawasan Banjar Wijaya Kusuma, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung ludes dilalap api pada Rabu (10/5) siang.
Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran itu, namun dugaan awal lantaran hubungan pendek arus listrik.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung, I Wayan Wirya menerangkan insiden kebakaran gudang tersebut berasal dari laporan sang pemilik bernama Roni, 45. Dalam laporannya, gudang semi permanen itu terbakar hebat pada Rabu pukul 13.36 Wita.
Setelah mendapat laporan, petugas pemadam kebakaran dari Kabupaten Badung langsung dikerahkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman. "Dari pengakuan saksi disana, bahwa tempat yang terbakar itu digunakan sebagai gudang," terangnya, Rabu sore.
Saat tiba di lokasi, kondisi gudang tersebut sudah dalam keadaan hangus terbakar. Hal ini disebabkan kondisi bangunan yang terbuat dari bahan yang mudah terbakar seperti triplek dan besi. Selain itu, dalam gudang tersebut juga terdapat sejumlah peralatan dan juga sepeda motor.
Meski sudah dalam kondisi terbakar hebat, petugas pemadam yang dikerahkan langsung melakukan penanganan. "Butuh waktu kurang lebih 2 jam oleh tim kami di lokasi untuk memadamkan api. Soalnya kondisi bangunan yang mudah terbakar dan angin kencang juga membuat petugas kesulitan. Namun, petugas kami berhasil menjinakkan api," terang Wirya
Dalam peristiwa itu, api tidak merembet ke bangunan lain, karena keberadaan gudang tersebut jaraknya cukup jauh dengan bangunan lainnya.
Terkait penyebab kebakaran, Wirya mengaku hal itu masih dilakukan penyelidikan oleh petugas kepolisian. Namun, dugaan awal karena hubungan pendek arus listrik. "Tidak ada korban jiwa, hanya saja kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta. Karena selain isi bangunan ludes terbakar, satu unit sepeda motor yang sedang terparkir di sana juga ikut terbakar," urainya.
Dalam menangani kebakaran itu, pihaknya mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan dari Pos Bali Pecatu Graha (BPG) dan pos Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan estimasi air yang digunakan 15 ribu liter. "Luas bangunan yang terbakar itu mencapai 2 are. Kondisi api sudah berhasil kita jinakkan dan sudah sepenuhnya dalam penyelidikan kepolisian," pungkasnya. 7 dar
1
Komentar