Tabanan Bentuk Tim Periksa Hewan Kurban
TABANAN, NusaBali - Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan membentuk tim untuk pemeriksaan hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha bulan Juni mendatang. Tim sudah siap bergerak untuk melaksanakan serangkaian pemeriksaan antemortem dan posmortem.
Kepala Dinas Pertanian Tabanan I Made Subagia menegaskan tim sudah terbentuk. Dan tim sudah siap jalan untuk melakukan pemeriksaan rutin jelang Idul Adha. "Tim akan bergerak H-2 sebelum hari raya. Begitu ada panggilan dari setiap pemotongan hewan kita turun," jelasnya, Senin (15/5).
Disebutkan tim yang bergerak ini seluruhnya dari Dinas Pertanian Tabanan. Yang terpenting wajib ada dari unsur dokter hewan. Karena dokter hewan yang akan nanti merekomendasikan hewan kurban layak atau tidak untuk dikonsumsi. "Dalam tim ini kami juga mengajak dari unsur kepolisian dan TNI terlibat dalam pemeriksaan hewan," tegasnya.
Subagia menambahkan terkait dengan kesehatan hewan terutama sapi, Dinas Kesehatan sudah rutin melakukan pemeriksaan secara berkala. Mulai sudah melakukan vaksin PMK, kemudian ada pula program ear tag untuk sapi.
Program ear tage atau tanda pengenal identitas yangditempatkan pada daun telinga sapi ini gencar dilakukan agar sapi bisa dijual dengan aman. Karena tanpa ear tag saudagar sapi tak mau membeli sapi petani. Karena sebelum di ear tag, sapi diperiksa dulu kesehatannya, hingga kebersihan kandang. "Kalau sudah sehat baru diberikan ear tag," beber Subagia.
Untuk saat ini Dinas Pertanian sudah melakukan proses ear tag menyebar di Tabanan. Dari data, sapi yang sudah diberikan tanda ear tag tercatat 5.878 menyebar di 9 kecamatan. Sementara di Kecamatan Pupuan masih proses penjadwalan. "Proses ear tag ini juga adanya informasi dari kelompok atau petani. Biasa kalau hendak menjual sapi mereka (petani) akan menghubungi dokter hewan," tegasnya.
Dan dari catatan Dinas Pertanian Tabanan total sapi yang baru divaksinasi PMK tercatat 2.664 ekor. Vaksin ini meliputi vaksin I dan vaksin II. Hanya saja untuk vaksin II belum merata dilakukan oleh Dinas Pertanian.
Terpantau vaksin II untuk sapi masih nihil di 8 kecamatan diantara Kecamatan Kediri, Kerambitan, Penebel, Pupuan, Selemadeg, Selemadeg Barat, Selemadeg Timur, dan Tabanan. Dan vaksin II baru berjalan di Kecamatan Marga dengan total sapi ter vaksin 387 ekor dan di Kecamatan Baturiti 516 sapi tervaksin II. 7des
Komentar