Keran Air di Pantai Kuta Tuai Keluhan, Dinas PUPR Akan Lakukan Kajian Lagi
MANGUPURA, NusaBali - Keberadaan sejumlah keran air yang ada di samping jogging track Pantai Kuta, Kecamatan Kuta, mendapat banyak keluhan dari wisatawan. Sebab, air setelah pengunjung cuci kaki justru membuat becek jogging track, bahkan sampai meluber lapak pedagang yang ada di sana.
Salah seorang pedagang di lokasi yang engan namanya disebut, mengatakan ada dua titik keran air yang ada di samping jogging track, persisnya di depan Pos Satgas Pantai Kuta. Dua titik keran air itu kerap digunakan oleh para wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk mencuci kaki usai beraktivitas di pantai. Karena banyak wisatawan yang memanfaatkan dua keran itu, air pun menggenang dan membuat becek jogging track. Atas kondisi itu, sejumlah pedagang souvenir yang ada di sebelahnya kerap kecipratan genangan air.
“Sangat disayangkan, saya juga tidak mengerti kenapa ada (keran air) di jogging track ini. Padahal kondisinya sudah bagus setelah penataan, tapi kenapa ada keran air terbuka seperti ini,” keluhnya saat ditemui, Selasa (16/5).
Kata pedagang tadi, mungkin maksudnya baik, menambahkan sejumlah fasilitas. Namun, dia mengkritisi terkait penempatan saja agar dikaji ulang, hingga ke depannya tidak berdampak negatif. “Kalau sore-sore, pasti genangan air cukup banyak. Soalnya banyak wisatawan yang menggunakannya. Ya, maksudnya baik tapi tempatnya yang kurang pas. Saya berharap ini segera dipindahkan dan dicarikan lokasi yang pas,” harap pedagang tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung Ida Bagus Surya Suamba, saat dikonfirmasi tak banyak memberikan komentar. Namun, dia menegaskan akan mengkaji lagi pemasangan keran air di samping jogging track Pantai Kuta. “Nggih (iya) kita akan evaluasi lagi,” ujarnya. 7 dar
1
Komentar