Mourinho Ogah Jadi Legenda Roma
ROMA, NusaBali - Jose Mourinho ogah dan tidak terobsesi jadi legenda AS Roma, meski sukses timnya ke final Liga Europa musim 2022/2023.
Ya, Roma menang agregat 1-0 atas Bayer Leverkusen, dan akan menghadapi Sevilla (Spanyol) di laga final di: Puskas Arena, Budapest, Hungaria, Kamis (1/6) dinihari, pukul 03.00 Wita.
Misi utama Mourinho saat ini hanyalah membawa pemain Roma mencicipi manisnya trofi Liga Europa. The Special One (julukan Mourinho) kembali membawa Giallorossi ke final kompetisi Europa secara beruntun, setelah meraih gelar edisi perdana Liga Konferensi Europa pada akhir musim 2021/2022 melawan Feyenoord.
AS Roma bermain solid dengan strategi parkir bus ala Mourinho dengan sangat baik saat menahan imbang Leverkusen 0-0 pada laga leg kedua semifinal Liga Europa 2022/2023, Jumat (19/5) dini hari WITA. Roma pun menang agregat 1-0, setelah pada leg pertama di Olympico menang 1-0.
Sky Sport melaporkan, Mourinho digadang-gadang jadi orang paling berjasa bagi Romanisti atas apa yang ditorehkannya selama jadi pelatih Giallorossi.
Namun Mourinho tak berpikir terlalu jauh mencatatkan namanya di buku sejarah Roma. Untuk sekarang, tugas utamanya fokus mendaratkan gelar Liga Europa ke Stadion Olimpiade.
"Tugas saya di sini untuk membantu anak-anak ini tumbuh dan mencapai hal-hal penting, ” ujar Mourinho. *
1
Komentar