Penertiban Parkir Liar di Ubud Tak Maksimal
GIANYAR, NusaBali - Parkir liar di daerah wisata Ubud kembali menjamur. Para driver dan pemilik mobil kembali terlihat memarkir kendaraannya di pinggir jalan.
Padahal pasca penertiban, mobil lengang beberapa hari hingga mendapat sambutan positif dari masyarakat. Pantauan di lapangan, Senin (22/5) sore, bahu jalan yang sebelumnya steril kini kembali terisi mobil.
Terlihat di seputaran Jalan Raya Monkey Forest, Jalan Raya Ubud, hingga di depan Pasar Tematik Ubud. Parkir liar mengganggu kelancaran arus lalulitas.
Kasatlantas Polres Gianyar, AKP Muhammad Bhayangkara Putra Sejati mengatakan, hingga sore menjelang malam masih melakukan atensi parkir liar. “Kami pasti patroli setiap pagi, siang, dan malam,” ujar AKP Bhayangkara, Selasa (23/5). AKP Bhayangkara menegaskan, penjadwalan piket untuk memberikan perhatian pada driver atau pemilik kendaraan nakal telah dilakukan. “Penjadwalan sudah,” ujarnya.
Sementara Plt Kadis Perhubungan Gianyar, I Wayan Suamba memberlakukan tiga shift dalam penertiban parkir liar di Ubud. Hanya saja Dishub keterbatasan personel. “Masyarakat harus mengerti, kalau kita menginginkan kenyamanan Ubud harus ikut partisipatif,” ujarnya.
AKP Bhayangkara mengatakan personel terbatas. Ia berharap, masyarakat saling mengingatkan. “Masyarakat harus saling mengingatkan, jangan hanya menyalahkan petugas. Kalau ada yang parkir liar lagi kita harus tegur, minimal menyampaikan larangan parkir. Masyarakat harus partisipatif tidak boleh masif,” tegas Suamba. 7 nvi
Komentar