Waketum PAN Sebut Erick Thohir Torehkan Prestasi di PSSI dan BUMN
JAKARTA, NusaBali - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (Waketum PAN) Yandri Susanto mengatakan bahwa Erick Thohir telah menorehkan prestasi selaku Ketua Umum PSSI dan Menteri BUMN melalui kerja nyatanya.
“Dari sisi bola saja sudah hebat, ya kan? Kinerja Erick Thohir sebagai Menteri BUMN juga bagus,” ujar Yandri dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (26/5/2023).
Dia menilai Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI berhasil membawa Timnas U-22 Indonesia memperoleh medali emas di SEA Games Kamboja 2023.
Raihan medali emas ini mengakhiri ‘puasa’ Indonesia di cabang olahraga sepakbola selama 32 tahun. Terakhir, Indonesia meraih medali emas di cabang olahraga sepakbola pada ajang SEA Games tahun 1991.
Kemudian, di Kementerian BUMN, Erick Thohir berhasil mencatat peningkatan laba secara konsisten setiap tahunnya. Mulai dari Rp 13 triliun di 2020, menjadi Rp 124,7 triliun pada 2021.
Laba ini kembali meningkat pada tahun 2022 menjadi Rp 303,7 triliun. Dividen yang dicatatkan oleh Kementerian BUMN untuk negara juga menyentuh angka terbesar sepanjang sejarah.
Angka dividen ini menyentuh angka Rp 80,2 triliun dan menjadi yang terbesar sepanjang sejarah.
Oleh karena itu, Yandri mengungkapkan dukungannya kepada Erick Thohir untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres).
“Ya, kalau kenapa kan enggak usah ditanya lagi, kan. Sudah tahu alasannya,” kata Yandri.
Sementara itu, pengamat politik Universitas Padjadjaran Idil Akbar mengatakan elektabilitas tinggi menjadi modal kuat Erick Thohir maju sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2024.
“Hal itu tidak terlepas dari kecemerlangan Erick dalam memimpin Kementerian BUMN selama tiga tahun terakhir,” kata Idil Akbar dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (25/5).
Menurut dia, kepemimpinan sukses Menteri BUMN itu menciptakan dampak elektoral besar sebagai figur cawapres unggulan. Bahkan, tren elektabilitas Erick Thohir makin kuat.
Idil Akbar menilai sosok Erick memiliki banyak modal, tidak hanya soal elektoral, tetapi juga dukungan sosial dari masyarakat.
“Itu berkat imbas dari kebijakan pro rakyat yang sangat dirasakan dampak positif,” ujarnya.
Dari hasil survei Indikator Politik Indonesia pada tanggal 30 April—5 Mei 2023, elektabilitas Erick Thohir konsisten menempati daftar teratas. Pada simulasi lima nama, Erick Thohir berhasil meraih elektabilitas sebesar 18,8 persen.
Sesuai dengan jadwal, pendaftaran bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.
Berdasarkan UU Nomor 7 Tahun 2017 pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang penuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau 25 persen dari suara sah secara nasional pada Pemilu Anggota DPR RI 2019.
Saat ini ada 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Bisa juga pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara. 7 ant
Komentar