Ngurah Agung Loncat dari Golkar ke NasDem
Tarung ke DPRD Bali, Sesumbar Patahkan ‘Caleg Bansos’
DENPASAR, NusaBali - Politisi senior Anak Agung Ngurah Agung loncat dari Partai Golkar ke Partai NasDem dan memutuskan berlaga sebagai Caleg DPRD Bali daerah pemilihan (dapil) Kota Denpasar di Pemilu 2024.
Tokoh dari Puri Gerenceng Denpasar ini sesumbar ingin mematahkan dominasi caleg bermodal hibah/bansos dengan cara menyodorkan gagasan kepada pemilih.
“Saya putuskan maju dari NasDem. Saya optimis bisa maksimal di Pileg 2024 nanti. Saya maju tidak menjadi caleg yang bermodalkan bansos/hibah, tetapi saya mau adu program dan adu gagasan untuk masyarakat pemilih. Bansos/hibah nggak mendidik di pemilu,” sesumbar Ngurah Agung saat ditemui di Denpasar, Rabu (31/5) siang.
Ketua Persaudaraan Hindu-Muslim Bali ini menyodorkan program peningkatan pendidikan dan kesehatan, ketimbang hanya berkutat pada hibah/bansos yang sifatnya periodik. “Pendidikan dan kesehatan itu ibarat pondadi rumah. Kalau pendidikan satu bangsa itu bagus dan berkualitas, negaranya akan cepat maju. Setelah pendidikan barulah program kesehatan. Kalau bansos itu umurnya hanya lima tahunan,” ujar politisi yang juga pengusaha kerajinan ini.
Sementara soal pilihan partai politik, Ngurah Agung mengaku lebih memilih NasDem karena merasa cocok dan nyaman di partai besutan Ketua Umum Surya Paloh ini. “Di Golkar bukan ladang saya, di NasDem masih ada harapan untuk berkiprah sebagai wakil rakyat. Apalagi saya konsepnya sebagai ‘caleg berkendaraan listrik’, nggak perlu bensin, modal kita program,” ujar mantan Wakil Sekretaris DPD I Golkar Bali dan Wasekjen Partai Kebangkitan Bangsa ini.
Saat ini Ngurah Agung terdaftar sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Bali dapil Denpasar, dari Partai NasDem. Ada 8 kursi DPRD Bali akan diperebutkan di dapil Denpasar di Pemilu 2024. Sehingga Ngurah Agung akan berhadapan dengan 8 incumbent.
Pada Pemilu 2019, dari 8 kursi yang ada di Dapil Denpasar, sebanyak 5 kursi direbut PDI Perjuangan dengan meloloskan Anak Agung Gede Suyoga, I Gusti Putu Budiarta, Ni Wayan Sari Galung, I Wayan Kariarta, Anak Agung Ngurah Adi Ardhana. Sementara sisanya, 3 kursi lagi di bagi rata Partai Golkar, Demokrat dan PSI. Golkar meloloskan politisi gaek I Ketut Suwandhi, Demokrat meloloskan Utami Dwi Suryadi dan PSI meloloskan Grace Anastasia Surya Widjaja.n nat
1
Komentar