Turis Tawar Menawar
Membaiknya geliat pariwisata Bali, bisa diamati langsung di kawasan wisata Ubud, Gianyar. Seperti yang terlihat, Sabtu (3/6). Serombongan wisatawan (wisman) melakukan tawar- menawar barang kerajinan di Pasar Seni Ubud, yang baru belum lama buka setelah rampung dibangun.
“Astungkara, sekarang sudah ada (semakin ramai wisatawan),” ujar Ni Wayan Eka, seorang pedagang produk suvenir atau kerajinan.
Dalam sehari, ada sekitar 10 orang wisatawan yang belanja. Wisatawan tersebut, baik dari manca negara maupun wisatawan domestik.
Komang Riantini, pedagang suvenir lainnya menuturkan hal senada. “Ini bangunan lebih bagus dari sebelumnya,” ujarnya tentang Pasar Seni Ubud.
Riantini mengatakan kunjungan wisatawan lebih ramai.
“Lima sampai sepuluh orang sehari wisatawan yang belanja,” ujar Riantini.
Karena penjualan ramai, Riantini mengaku pendapatannya dari prosentase penjualan meningkat. “ Kalau dulu 5 persen, sekarang sudah 10 persen,” ucapnya.
Itulah salah satu petunjuk, belanja hasil kerajinan dari wisatawan meningkat. “Itu bos yang tahu. Saya hanya karyawan saja,” katanya saat ditanya nilai penjualannya. K17.
1
Komentar