Gagal di Thailand, Indonesia Tebar Optimisme di Singapura
JAKARTA, NusaBali - Para pemain bulutangkis Indonesia menebar rasa optimisme jelang Singapore Open 2023. Mereka mengaku siap meraih hasil terbaik dalam turnamen level Super 750 tersebut.
Tekad itu dicanangkan usai wakil Indonesia gagal meraih gelar dalam turnamen sebelumnya, yakni Thailand Open.
Ya, usai Thailand Open 2023 selesai, tur BWF di Asia Tenggara berlanjut ke Singapura mulai Selasa (6/6). Para pemain pun sudah di Singapura sejak Minggu (4/6).
Indonesia memboyong tim terbaiknya ke Singapura. Yakni, Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar Alfian/Muhamnad Rian Ardianto, dll.
Bahkan, kekuatan Indonesia bakal bertambah, menyusul pemain-pemain yang terbang langsung dari Bangkok yang sebelumnya tampil di kejuaraan Thailand Open 2023. Dua di antaranya duet ganda putra, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Para pemain pun mengaku sudah siap tempur untuk meraih hasil terbaik di Singapore Open 2023. Fajar Alfian mengaku sudah mempersiapkan diri dengan baik setelah 10 hari berlatih.
Hal senada juga keluar dari mulut para pemain lainnya. Pasangan ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, termasuk yang paling bersemangat segera mentas di Negeri Singa. Pasalnya, mereka dalam motivasi yang tinggi usai meraih medali emas di SEA Games Kamboja 2023.
Sedangkan tunggal putri Gregoria Mariska mengaku siap meraih hasil terbaik. Setelah tembus final Malaysia Masters 2023, dia mengaku percaya diri bersaing di Singapore Open 2023.
Indonesia punya rekam jejak bagus di Singapore Open. Sebab, pada edisi 2022, Indonesia merengkuh tiga gelar juara melalui Anthony Ginting di tunggal putra. Lalu Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di ganda putra. Serta Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dari ganda putri.
Sementara sebelumnya, Timnas bulu tangkis Indonesia tanpa gelar di ajang BWF Super 500 Thailand Open 2023 di Bangkok, Minggu (4/6). Wakil Indonesia terakhir, yakni ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri hanya jadi runner up usai kalah di final saat melawan ganda China Liang Wei Keng/Wang Chang, 10-21, 15-21 selama 27 menit. ant
Komentar