Fraksi di DPRD Bangli Minta Bupati Tindaklanjuti Temuan BPK
BANGLI, NusaBali - Pemandangan umum Fraksi-Fraksi DPRD Bangli terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Bangli tahun anggaran 2022 disampaikan dalam Sidang Paripurna lanjutan yang digelar Senin (26/6) siang. Salah satu yang menjadi penekanan fraksi, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta agar segera menindaklanjuti temuan BPK.
Pandangan umum bersama Fraksi-fraksi DPRD Bangli dibacakan I Nengah Darsana. Dia menyampaikan setelah Bupati menyampaikan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kab Bangli tahun anggaran 2022 yang telah diperiksa oleh BPK RI dengan opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian), Fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Bangli menyampaikan beberapa hal yang harus mendapat perhatian.
Diantaranya, Fraksi PDI Perjuangan memohon kepada Bupati untuk menindaklanjuti hasil temuan dari BPK RI. "Dengan adanya temuan tersebut, maka perlu adanya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) baik di bidang system teknologi dan Infrastruktur," ungkapnya.
Pandangan Fraksi Partai Golkar menyebutkan Opini WTP yang diberikan oleh BPK RI sebenarnya sebuah penghargaan atau motifasi yang diberikan untuk mampu mengelola anggaran yang lebih baik dari yang sudah dilaksanakan selama ini, dan berharap predikat tersebut tidak berubah kearah yang lebih rendah. "Ini penting dilakukan karena melihat masih banyaknya kekurangan dan kelemahan pada LPJ Tahun 2022," sambungnya.
Lebih lanjut, melihat masih ada kekurangan dan kekeliruan administrasi keuangan yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan Perundang undangan dengan alasan adanya aturan yang berubah-ubah, ini mencerminkan lemahnya tingkat informasi yang responsif dari para pelaksana Kegiatan di OPD masing masing, dan masih adanya sistem atau proses administrasi yang berbelit-belit sehingga menghambat kecepatan proses. Fraksi Golkar juga menyampaikan agar perangkat daerah meningkatkan kemampuan dan menguasai sistem teknologi, seiring perkembangan menggunakan Aplikasi dan sistem manajemen pengelolaan keuangan modern.
Fraksi Restorasi Hati Nurani dalam pandangan bersama tersebut, mengharapkan penggunaan anggaran tetap mengacu pada aturan serta regulasi yang ada. Dengan demikian, seluruh pelaksanaanya dapat efektif dan efisien. ‘’Kami mengharapkan agar Predikat WTP ini dapat memberikan output dan outcome yaitu tercapainya kesejahteraan masyarakat Bangli secara merata," tegasnya.
Fraksi Partai Demokrat menyampaikan apresiasi kepada Pemkab karena telah berhasil mencapai opini WTP tujuh kali berturut turut. Opini ini rangking dua pengelolaan jalan dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR RI dan rangking enam standar pelayanan publik serta rangking satu realisasi PAD dari Kemendagri. "Harapan kami agar perolehan Opini WTP dari BPK terhadap laporan keuangan dan prestasi lainnya diatas, dapat dipertahankan dan ditingkatkan pada tahun tahun mendatang," sambungnya.
Dia mendorong Pemkab Bangli untuk memaksimalkan semua potensi daerah yang dapat meningkatkan sumber-sumber Pendapatan Daerah. "Kepada OPD yang temuannya berulang-ulang, agar menindaklanjuti hasil temuan tersebut. Ke depan diharapkan tidak menjadi temuan kembali," tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta menyampaikan pihaknya sudah menindaklanjuti hasil temuan dari BPK RI terkait Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Bangli Tahun Anggaran 2022. Terkait permasalahan SDM yang diperlukan peningkatan, untuk ke depannya akan melaksanakan pelatihan baik dalam hal teknologi dan infrastruktur. Dengan itu, dapat mengurangi kemungkinan terjadinya temuan pemeriksaan BPK RI.
Kemudian untuk teknis dan kepatuhan terhadap Regulasi yang ada dan lemahnya serta sering terjadi perbedaan tafsir terhadap regulasi. "Kekurangan dan kekeliruan administrasi keuangan yang tidak sesuai dengan ketentuan, kami telah berusaha untuk memangkas proses yang tidak perlu dan ke depannya kami akan lebih cermat sehingga kekeliruan administrasi keuangan dapat diminimalisir," jelasnya.
Ditambahkan Bupati, pemerintah daerah berusaha lebih baik untuk mengoptimalkan pelaksanaan pengelolaan keuangan sehingga prestasi dapat dipertahankan dan juga dapat meningkatkan. "Kami juga akan terus menggali dan memanfaatkan potensi daerah sehingga dapat meningkatkan pendapatan daerah Kabupaten Bangli," kata Bupati Sedana Arta.
Mengenai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mendapatkan temuan dan catatan dari hasil pemeriksaan BPK yang temuan nya berulang – ulang, pihaknya sudah berproses untuk menindaklanjuti agar temuan-temuan tersebut tidak terulang kembali.@7esa
Komentar