Wisatawan Meningkat, Pariwisata Bali Menuju Normal
DENPASAR, NusaBali - Pelaku pariwisata Bali menyebut kondisi pariwisata menunjukkan pemulihan menuju ke arah normal, sebagaimana sebelum pandemi Covid-19. Hal itu ditandai ramainya kedatangan wisatawan, baik wisatawan mancanegara (wisman) maupun wisatawan domestik (wisdom).
“Sekarang ini memang terasa sekali peningkatannya (kedatangan wisatawan),” ujar Wisnu Arimbawa, pemilik biro perjalanan wisata GD Tour, Jumat (30/6).
Dikatakan Wisnu Arimbawa, untuk wisatawan domestik diperkirakan sampai 20 ribu per hari. Sedangkan wisman rata-rata 15 ribu per hari. “Sebelumnya kurang dari itu,” ujar praktisi pariwisata asal Klungkung ini.
Peningkatan kunjungan wisatawan ini, lanjut Wisnu Arimbawa, tentu saja berdampak terhadap tingkat hunian kamar hotel di Bali. Secara umum rata tingkat kamar hotel, mulai dari berbintang sampai non bintang 65 persen sampai 70 persen. “Di beberapa tempat seperti di Ubud, sampai di atas 90 persen. Namun secara keseluruhan untuk Bali rata-rata 65 persen sampai 70 persen,” ujar Wisnu Arimbawa.
Kunjungan wisatawan berlibur ke Bali, menurut Wisnu Arimbawa, akan mengalami penurunan seiring berakhirnya musim liburan, baik untuk wisman maupun wisdom. Biasanya, sebut dia, untuk wisdom akan berakhir seiring mulainya tahun ajaran baru. Sedang untuk kunjungan wisman diperkirakan akan berkurang pada September. “Namun semua masih kita tunggu. Harapan kita agar kunjungan stabil, bahkan agar bisa meningkat terus,” ujar pria yang sering ditugaskan Kemenparkeraf sebagai narasumber peningkatan SDM kepariwisataan di berbagai daerah di Indonesia.
Sebelumnya Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho menyatakan sejalan dengan peningkatan penumpang ke Bali, kunjungan wisatawan juga turut meningkat. Pada 2023 diprakirakan akan meningkat, terutama didorong oleh reaktivasi penambahan rute dan maskapai baru, serta penyelenggeraan MICE dan event strategis.
Untuk diketahui tahun 2019 jumlah wisman ke Bali sebanyak 6,27 juta. Tahun 2020, jumlahnya anjlok akibat pandemi Covid-19, hanya tercapai 2,33 juta. Dan tahun 2023, sebanyak 5 juta wisman diharapkan bisa diperoleh Bali. Sedangkan untuk wisdom, pada 2019 jumlah kedatangan sebanyak 10,54 juta. Tahun 2022 tercatat 8,05 juta, dan pada 2023 ditargetkan sebanyak 9,40 juta wisatawan domestik datang ke Bali. 7 k17
Komentar