Summer Fight Badung Libatkan 80 Petarung
Atlet Muaythai DKI dan Banyuwangi Ikut Ambil Bagian
Muaythai
Pengprov Muaythai Bali
Muaythai Bali
KONI Badung
Pengkab
Pengkab MI Badung
Muaythai Indonesia
Marcos Manurung
Sebenarnya ini gelaran sudah ke-14 saat berstatus profesional, tetapi untuk gelaran masuk amatir di bawah naungan KONI Badung ini event pertama kalinya kita gelar.
MANGUPURA, NusaBali
Sebanyak 80 petarung 'unjuk gigi' dalam Summer Fight Muaythai Indonesia Badung yang dimulai pada Jumat (30/6) hingga Minggu (2/7), di GOR Perancak Tibubeneng, Canggu Badung. Event dibuka Ketum Pengprov Muaythai Bali, Made Sumitra Candra Jaya. Ke-80 peserta itu dari enam kabupaten/kota di Bali, serta dari DKI Jakarta dan Banyuwangi.
Ketua Umum Pengkab MI Badung Martua Marcos Manurung mengatakan, kelas yang dipertandingkan menyesuiakan pelaksanaan di PON, yakni mulai kelas 43 kg hingga kelas 71 kg untuk putra. Sedangkan untuk putri kelas kelas 43 kg hingga kelas 60 kg putri. Nomor lain yang dipertandingkan, yakni kategori seni untuk nomor muay borang dan muay aerobik.
Menurut Marcos Manurung tidak semua daerah di Bali ambil bagian, daerah yang tidak mengirim atletnya yakni Jembrana, Tabanan, dan Bangli. Sedangkan enam kabupaten lainnya ambil bagian. Terlepas dari semua itu, kata Marcos, juga ada peserta dari luar, yakni DKI Jakarta dan Banyuwangi.
"Sebenarnya ini gelaran sudah ke-14 saat berstatus profesional, tetapi untuk gelaran masuk amatir di bawah naungan KONI Badung ini event pertama kalinya kita gelar," tutur Marcos Manurung.
Sementara Ketum Muaythai Bali, Made Sumitra Candra Jaya didampingi Sekretaris I Wayan Suwita mengakui event Summer Fight Muaythai Badung sangat bagus untuk menjaring atlet dalam proyeksi lebih tinggi di event nasional. Apalagi ke depannya Muaythai Badung akan buat event tiap tiga bulan di GOR Perancak Badung.
"Ke depan kita tidak akan kekurangan atlet berpengalaman, karena mereka sudah terbiasa ikut kejuaraan," terang Sumitra Candra Jaya.
Karena itulah, para petarung yang ikut ambil bagian di event nasional telah terbiasa tampil dengan jam terbang tinggi. Apalagi mereka sudah terbiasa bertanding sesama petarung muaythai dengan peserta asing.
Sekum Muaythai Bali, Wayan Suwita menambahkan, event Summer Fight Muaythai Badung ini sangat bagus sebagai upaya merambah, merangkul camp-camp di Badung, yang selama ini banyak tempat camps pesertanya diminati atlet dari kalangan wisatawan asing atau bule di Badung.
Suwita mengatakan ini sangat bagus kedepannya dalam upaya menggeber sport tourism, karena peserta dari asing pasti diyakini akan tertarik ambil bagian. Keyakinan ini karena banyak petarung ada di seputaran Badung, Bali. Harapannya mereka terangsang ambil bagian terutama bagi camps yang ada pemiliknya orang asing.
“Ketika tertata dengan baik akan bagus kedepannya, semua potensi yang ada di muaythai Badung terutama yang ada di camps akan terjemaah semuanya dengan baik,”kata Suwita, yang juga pelatih kepala Muaythai Bali. dek
1
Komentar