SMPN 3 Sukawati Aman dari Serbuan Siswa Baru
GIANYAR, NusaBali - Panitia PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) SMPN 3 Sukawati di Desa Batubulan Kangin, Kecamatan Sukawati, Gianyar, relatif lebih enteng dalam PPDB tahun ajaran 2023/2024.
Karena SMPN di kampung seni ini tak lagi diserbu calon siswa baru, hingga over kapasitas seperti tiga tahun lalu.
Dalam PPDB kali ini, serbuan siswa baru dari desa – desa sekitar tak lagi terjadi. Sebab, para calon siswa baru telah tersebar rata dan terukur sesuai zona ke SMPN 4 di Desa Ketewel dan SMPN 5 (hasil penegerian SMP Sila Candra, Red) di Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati. Dua tahun sebelumnya, para calon siswa baru pada dua SMPN baru itu, numplek ingin bersekolah ke SMPN 3 Sukawati.
‘’Makanya, dibandingkan PPDB dua tahun lalu, PPDB sekarang ini, kami jadi lebih lega. Anak-anak tak lagi numplek ke sini,’’ jelas Kepala SMPN 3 Sukawati I Made Cikera SPd MPd, Kamis (13/7). Jelasnya, SMPN 3 ini dengan layanan zona pokok untuk lulusan anak SD dari Desa Batubulan Kangin dan Desa Guwang, timur Batubulan Kangin. Selebihnya, panitia PPDB juga menerima siswa baru dari banjar di luar dua desa itu, namun tetap berpatokan pada radius atau zone sekolah dan kuota. SMPN 3 Sukawati menerima siswa baru untuk 10 klas dengan 36 - 37 anak per rombel (rombongan belajar).
SMPN ini kini punya siswa klas 8 sebanyak 10 rombel dan klas 9 ada 10 klas. ‘’Komposisi anak-anak disini, 60 persen anak pendatang baik yang tinggal di Batubulan Kangin dan di Guwang,‘’ jelas kasek yang mantan Pemuda Pelopor Tingkat Provinsi Bali Tahun 1988 ini. Anak pendatang tersebut karena orangtua mereka bekerja di Denpasar dan sekitar Kecamatan Sukawati, sudah punya rumah dan ada yang masih kos.
Made Cikera mengakui, sebagai kasek dirinya tak cukup hanya menjalankan tanggungjawab kependidikan di sekolah. Dia wajib mengemban tanggungjawab sosial ‘lebih besar’, terutama karena dirinya berasal dari Desa Batubulan Kangin, alamat SMPN ini. Tanggungjawab lebih itu juga karena SMPN 3 berawal dari SMP Darma Sentana, dibangun oleh para tokoh di Desa Batubulan Kangin, tahun 1984.
Saat itu, Made Cikera, lanjut jadi Kasek SMP swasta ini, bersama Perbekel Batubulan Kangin I Wayan Swarjaya, dan para tokoh lain, bersemangat mendirikan SMP Darma Sentana. Pada 15 Pebruari 2008, SMP Dharma Sentana dikunjungi Dirjen Pendidikan Dasar Menengah dan menyetujui penegerian SMP ini, sebagaimana diperjuangkan Made Cikera dan para tokoh desa.
Lanjut Made Cikera mengajukan proposal kepada Bupati Gianyar Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, hingga terbit SK Bupati No : 307 Tahun 2008 tentang pembukaan dan penegerian SMP Dharma Sentana menjadi SMPN 3 Sukawati, 6 September 2008. Ketua panitia penegerian SMP ini, Cokorda Raka Supertana SH. Made Cikera ditunjuk sebagai Plt kasek, lanjut 1 Juni 2008 diangkat kasek definitf, I Made Mandra Parwatha SPd. Pada 28 Januari 2013, kepemimipinan SMPN dengan motto ’Trisula Berwibawa’ ini dilanjutkan Made Cikera.
Kini, SMPN 3 dengan branding ‘Datang meraih prestasi, Pulang membawa prestasi untuk cita-cita’ ini mendidik siswa untuk meraih prestasi baik akademik dan non akademik. Hal utama yang harus dia tanamkan dan benahi di sekolah tersebut adalah soal mindset atau pola pikir. Terutama dari pola pikir, semua harus bergerak untuk maju. Mulai dari unsur pimpinan sekolah, para guru, petugas kependidikan, dan seluruh siswa. ‘’Kalau pola pikirnya sudah maju, maka tradisi kependidikan yang terbangun pasti untuk kemajuan prestasi dan prestasi,’’ tegasnya.7lsa
1
Komentar