Dukung Tumbuh Kembang Anak Tabanan Menuju Indonesia Emas
Bupati Sanjaya dan Bunda Rai Sanjaya Tampil Kompak
TABANAN, NusaBali - Ratusan anak hingga guru di Kabupaten Tabanan meramaikan Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini atau PAUD dan Peringatan Hari Anak Nasional 2023 di Gedung Kesenian I Ketut Maria pada, Senin (24/7).
Kegiatan ini langsung dihadiri Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama Bunda PAUD Tabanan Ny Rai Wahyuni Sanjaya.
Kehadiran Bupati Sanjaya dalam kegiatan tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap tumbuh kembang dan pendidikan anak-anak. Sebab baginya anak-anak adalah pelita bangsa, tunas bangsa dan harapan bagi Kabupaten Tabanan. "Luar biasa anak-anak kita yang hadir dan mereka tampil luar biasa," ujar Bupati Sanjaya.
Untuk itu dia pun meminta kepada seluruh masyarakat utamanya guru, orangtua mampu mendidik dan memperhatikan tumbuh kembang anak usia dini. "Dari dalam kandungan itu harus sudah perhatikan dengan baik, ketika menginjak anak-anak bina dan arahkan dengan maksimal supaya anak-anak kita terlahir berkualitas," pinta Bupati Sanjaya. Hal senada disampaikan Bunda PAUD Tabanan Ny Rai Wahyuni Sanjaya.
Disebutkan perlindungan terhadap anak-anak harus terus dilakukan bersama-sama dengan melibatkan seluruh komponen bangsa. Mulai dari orangtua, keluarga, masyarakat, dan pemerintah guna mewujudkan cita-cita, anak-anak sebagai generasi penerus yang akan membawa Indonesia lebih maju dan sejahtera sesuai visi menuju Indonesia Emas 2045.
Dikatakannya, tidak salah dengan apa yang selalu didengung-dengungkan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), bagaimana di tahun 2045 menuju Indonesia Emas adalah berangkatnya dari anak-anak. "Kabupaten Tabanan dengan jumlah penduduk sekitar 640.000 jiwa dari jumlah itu hampir 79.000 orang adalah anak-anak yang harus dibina riang gembira, diajarkan sopan santun dan budi pekerti yang luhur," sebutnya.
Di kehadiran acara itu Bunda Rai memuji anak-anak tampil berani. Untuk itu support untuk tumbuh kembang anak harus dilakukan bersama. "Saya selaku Bunda PAUD sudah pasti akan memperhatikan. Seluruh kebutuhan akan difasilitasi terutama bermainnya dan yang utama adalah fasilitas gizinya. Karena anak-anak inilah yang menjadi penerus bangsa kita," tegasnya.
Untuk diketahui, puncak acara kegiatan ini diikuti juga oleh para kepala BUMD di Tabanan, himpunan pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini dan ikatan guru taman kanak-kanak Indonesia se-Kabupaten Tabanan, Bunda PAUD Kecamatan se-Kabupaten Tabanan serta undangan terkait lainnya.
Sebelum acara puncak ini digelar, berbagai kegiatan juga telah dilakukan melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan, seperti berbagai kegiatan lomba kreativas, lomba permainan tradisional, lomba mesatua, hingga menggelar seminar anti bullying yang ditujukan untuk mewujudkan budaya anti bullying guna menciptakan lingkungan yang aman dan inklusif di sekolah.
Dalam kesempatan tersebut, dirangkaikan dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang diserahkan secara langsung oleh Bupati Sanjaya bersama Bunda Rai Sanjaya kepada perwakilan anak-anak PAUD serta pemberian hadiah kepada juara-juara lomba. Acara kemudian ditutup dengan hiburan yang diselenggarakan oleh penampilan para juara, serta persembahan tari dan lagu dari anak-anak SLB. @ des
Kehadiran Bupati Sanjaya dalam kegiatan tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap tumbuh kembang dan pendidikan anak-anak. Sebab baginya anak-anak adalah pelita bangsa, tunas bangsa dan harapan bagi Kabupaten Tabanan. "Luar biasa anak-anak kita yang hadir dan mereka tampil luar biasa," ujar Bupati Sanjaya.
Untuk itu dia pun meminta kepada seluruh masyarakat utamanya guru, orangtua mampu mendidik dan memperhatikan tumbuh kembang anak usia dini. "Dari dalam kandungan itu harus sudah perhatikan dengan baik, ketika menginjak anak-anak bina dan arahkan dengan maksimal supaya anak-anak kita terlahir berkualitas," pinta Bupati Sanjaya. Hal senada disampaikan Bunda PAUD Tabanan Ny Rai Wahyuni Sanjaya.
Disebutkan perlindungan terhadap anak-anak harus terus dilakukan bersama-sama dengan melibatkan seluruh komponen bangsa. Mulai dari orangtua, keluarga, masyarakat, dan pemerintah guna mewujudkan cita-cita, anak-anak sebagai generasi penerus yang akan membawa Indonesia lebih maju dan sejahtera sesuai visi menuju Indonesia Emas 2045.
Dikatakannya, tidak salah dengan apa yang selalu didengung-dengungkan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), bagaimana di tahun 2045 menuju Indonesia Emas adalah berangkatnya dari anak-anak. "Kabupaten Tabanan dengan jumlah penduduk sekitar 640.000 jiwa dari jumlah itu hampir 79.000 orang adalah anak-anak yang harus dibina riang gembira, diajarkan sopan santun dan budi pekerti yang luhur," sebutnya.
Di kehadiran acara itu Bunda Rai memuji anak-anak tampil berani. Untuk itu support untuk tumbuh kembang anak harus dilakukan bersama. "Saya selaku Bunda PAUD sudah pasti akan memperhatikan. Seluruh kebutuhan akan difasilitasi terutama bermainnya dan yang utama adalah fasilitas gizinya. Karena anak-anak inilah yang menjadi penerus bangsa kita," tegasnya.
Untuk diketahui, puncak acara kegiatan ini diikuti juga oleh para kepala BUMD di Tabanan, himpunan pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini dan ikatan guru taman kanak-kanak Indonesia se-Kabupaten Tabanan, Bunda PAUD Kecamatan se-Kabupaten Tabanan serta undangan terkait lainnya.
Sebelum acara puncak ini digelar, berbagai kegiatan juga telah dilakukan melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan, seperti berbagai kegiatan lomba kreativas, lomba permainan tradisional, lomba mesatua, hingga menggelar seminar anti bullying yang ditujukan untuk mewujudkan budaya anti bullying guna menciptakan lingkungan yang aman dan inklusif di sekolah.
Dalam kesempatan tersebut, dirangkaikan dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang diserahkan secara langsung oleh Bupati Sanjaya bersama Bunda Rai Sanjaya kepada perwakilan anak-anak PAUD serta pemberian hadiah kepada juara-juara lomba. Acara kemudian ditutup dengan hiburan yang diselenggarakan oleh penampilan para juara, serta persembahan tari dan lagu dari anak-anak SLB. @ des
Komentar