Mayat Membusuk Gegerkan Rumah Kos
Perempuan asal Gorontalo ini terungkap meninggal setelah penghuni kos lain mencium bau busuk
TABANAN, NusaBali
Penghuni kos di Banjar Surodadi, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Tabanan, digegerkan dengan penemuan mayat, Minggu (23/7) sekitar pukul 20.30 wita. Dia adalah Destiani Bakri,29, yang ditemukan membusuk di kamar kosnya.
Perempuan asal Gorontalo ini terungkap meninggal setelah penghuni kos lain mencium bau busuk. Destiani Bakri yang tinggal di kamar nomor 7 ini sudah tidak keluar selama tiga hari. Penghuni kos Oky Prasetya pun menelepon pemilik kos-kosan untuk mengecek kondisi itu.
Betapa terkejutnya ketika pintu kamar nomor 7 dibuka yang memang dalam kondisi tidak terkunci. Destiani Bakri ditemukan jadi mayat di atas kasurnya. Kondisi tubuhnya mengenaskan karena sudah bengkak dan berwarna hitam. Kejadian ini pun langsung dilaporkan ke polisi.
Kapolsek Kediri Kompol Ni Luh Komang Sri Subakti mengatakan perempuan yang ditemukan jadi mayat di dalam kamar kos tersebut karena memiliki riwayat penyakit asam lambung sesuai dengan informasi yang diterima. "Tidak ditemukan obat mencurigakan di dalam kamar kosnya. Dia (Destiani Bakri) baru tiga bulan tinggal di kos tersebut. Tidak ada yang tahu pekerjaan pastinya," jelas Kompol Subakti, Senin (24/7).
Disebutkan, jenazah Destiani Bakri sempat dibawa ke rumah sakit Prof Ngoerah Denpasar lantaran polisi belum menemukan pihak keluarga. Akhirnya, setelah ditelusuri ketemulah mantan pacarnya kemudian mantan pacarnya ini yang menelepon keluarganya. "Dari pihak keluarga mengiklhaskan kepergian anaknya. Tidak sampai dilakukan otopsi, tinggal permulangan jenasah," jelasnya.7des
Penghuni kos di Banjar Surodadi, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Tabanan, digegerkan dengan penemuan mayat, Minggu (23/7) sekitar pukul 20.30 wita. Dia adalah Destiani Bakri,29, yang ditemukan membusuk di kamar kosnya.
Perempuan asal Gorontalo ini terungkap meninggal setelah penghuni kos lain mencium bau busuk. Destiani Bakri yang tinggal di kamar nomor 7 ini sudah tidak keluar selama tiga hari. Penghuni kos Oky Prasetya pun menelepon pemilik kos-kosan untuk mengecek kondisi itu.
Betapa terkejutnya ketika pintu kamar nomor 7 dibuka yang memang dalam kondisi tidak terkunci. Destiani Bakri ditemukan jadi mayat di atas kasurnya. Kondisi tubuhnya mengenaskan karena sudah bengkak dan berwarna hitam. Kejadian ini pun langsung dilaporkan ke polisi.
Kapolsek Kediri Kompol Ni Luh Komang Sri Subakti mengatakan perempuan yang ditemukan jadi mayat di dalam kamar kos tersebut karena memiliki riwayat penyakit asam lambung sesuai dengan informasi yang diterima. "Tidak ditemukan obat mencurigakan di dalam kamar kosnya. Dia (Destiani Bakri) baru tiga bulan tinggal di kos tersebut. Tidak ada yang tahu pekerjaan pastinya," jelas Kompol Subakti, Senin (24/7).
Disebutkan, jenazah Destiani Bakri sempat dibawa ke rumah sakit Prof Ngoerah Denpasar lantaran polisi belum menemukan pihak keluarga. Akhirnya, setelah ditelusuri ketemulah mantan pacarnya kemudian mantan pacarnya ini yang menelepon keluarganya. "Dari pihak keluarga mengiklhaskan kepergian anaknya. Tidak sampai dilakukan otopsi, tinggal permulangan jenasah," jelasnya.7des
Komentar