PICA Fest Diharapkan Dukung Pertumbuhan Ekonomi Bali Pascapandemi
DENPASAR, NusaBali - Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) mengapresiasi digelarnya kembali perhelatan Paradise Island Clothing Association (PICA) Festival, yang merupakan festival clothing terbesar di Bali.
Bukan hanya ajang ekspresi kawula muda Bali, PICA Fest diharapkan ikut mendorong perekonomian Bali pasca pandemi.
“Sore ini kita kembali berkumpul dalam keadaan suka cita untuk menghadiri Pica Fest ke-8. Pertama saya harus apresiasi dulu rangkaian acaranya yang luar biasa. Dengan skala yang lebih besar dari sebelumnya,” kata Wagub Cok Ace saat membuka PICA Festival di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Denpasar, Kamis (27/7) petang.
Kehadiran PICA Fest, menurut Wagub Cok Ace, sangat sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Bali dengan 6 sektor unggulan yang dicanangkan. “Kita memprioritaskan koperasi dan UMKM, industri manufaktur branding Bali, dan industri kreatif. Dan ajang ini bisa jadi tempat kalangan milenial untuk menunjukkan kreasinya,” tutur Guru Besar ISI Denpasar ini.
“Jika terus konsisten seperti ini maka skalanya bisa meningkat, tidak hanya lokal. Jangan lupa perkembangan fashion luar juga harus kita lihat dan kembangkan pula hal-hal yang kita punya, yang bisa go national dan go international. Sehingga ajang ini jadi ajang yang menarik orang luar Bali untuk berkunjung,” imbuhnya.
Terlebih, menurut Wagub Cok Ace, kondisi ekonomi Bali terus menunjukkan pemulihan. Hal itu ditandai dengan pertumbuhan ekonomi Bali yang terus meningkat. Pada 2022, ekonomi Bali hanya tumbuh 4,8 persen, kemudian pada triwulan I 2023 tumbuh 6,04 persen. “Kita harapkan ajang seperti ini akan berpengaruh di kuartal ketiga nanti dan perekonomian akan meningkat terus secara signifikan,” tandasnya.
“Sekali lagi terima kasih untuk penyelenggara, pengisi acara, dan pengunjung yang sudah berpartisipasi,” kata Panglingsir Puri Ubud ini.
PICA Fest 2023 digelar selama 27-30 Juli 2023 di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Denpasar. Festival clothing yang sudah digelar sebanyak delapan kali ini ditargetkan dapat mencetak transaksi mencapai Rp 15 miliar selama empat hari penyelenggaraannya.
Pica Fest tahun ini menghadirkan 55 brand dan 100 booth yang semuanya dari brand lokal Bali serta 103 booth kuliner. Venue festival kali ini pun lebih luas dibandingkan penyelenggaraan tahun lalu, yakni menggunakan lebih dari 3 hektare Lapangan Niti Mandala Denpasar.
Dibukanya PICA Fest 2023 ditandai dengan penekanan tombol oleh Wagub Cok Ace didampingi Walikota Denpasar IGN Jaya Negara, anggota DPR RI Nyoman Parta, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Bali Wayan Jarta, serta Kadis Pariwisata Bali Tjok Bagus Pemayun. 7 cr78
“Sore ini kita kembali berkumpul dalam keadaan suka cita untuk menghadiri Pica Fest ke-8. Pertama saya harus apresiasi dulu rangkaian acaranya yang luar biasa. Dengan skala yang lebih besar dari sebelumnya,” kata Wagub Cok Ace saat membuka PICA Festival di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Denpasar, Kamis (27/7) petang.
Kehadiran PICA Fest, menurut Wagub Cok Ace, sangat sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Bali dengan 6 sektor unggulan yang dicanangkan. “Kita memprioritaskan koperasi dan UMKM, industri manufaktur branding Bali, dan industri kreatif. Dan ajang ini bisa jadi tempat kalangan milenial untuk menunjukkan kreasinya,” tutur Guru Besar ISI Denpasar ini.
“Jika terus konsisten seperti ini maka skalanya bisa meningkat, tidak hanya lokal. Jangan lupa perkembangan fashion luar juga harus kita lihat dan kembangkan pula hal-hal yang kita punya, yang bisa go national dan go international. Sehingga ajang ini jadi ajang yang menarik orang luar Bali untuk berkunjung,” imbuhnya.
Terlebih, menurut Wagub Cok Ace, kondisi ekonomi Bali terus menunjukkan pemulihan. Hal itu ditandai dengan pertumbuhan ekonomi Bali yang terus meningkat. Pada 2022, ekonomi Bali hanya tumbuh 4,8 persen, kemudian pada triwulan I 2023 tumbuh 6,04 persen. “Kita harapkan ajang seperti ini akan berpengaruh di kuartal ketiga nanti dan perekonomian akan meningkat terus secara signifikan,” tandasnya.
“Sekali lagi terima kasih untuk penyelenggara, pengisi acara, dan pengunjung yang sudah berpartisipasi,” kata Panglingsir Puri Ubud ini.
PICA Fest 2023 digelar selama 27-30 Juli 2023 di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Denpasar. Festival clothing yang sudah digelar sebanyak delapan kali ini ditargetkan dapat mencetak transaksi mencapai Rp 15 miliar selama empat hari penyelenggaraannya.
Pica Fest tahun ini menghadirkan 55 brand dan 100 booth yang semuanya dari brand lokal Bali serta 103 booth kuliner. Venue festival kali ini pun lebih luas dibandingkan penyelenggaraan tahun lalu, yakni menggunakan lebih dari 3 hektare Lapangan Niti Mandala Denpasar.
Dibukanya PICA Fest 2023 ditandai dengan penekanan tombol oleh Wagub Cok Ace didampingi Walikota Denpasar IGN Jaya Negara, anggota DPR RI Nyoman Parta, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Bali Wayan Jarta, serta Kadis Pariwisata Bali Tjok Bagus Pemayun. 7 cr78
Komentar