Tangki Bahan Bakar Bocor, Mobil Terbakar
SINGARAJA, NusaBali - Sebuah mobil KIA Picanto bernopol DK 1790 XQ warna silver terbakar setelah tangki penyimpanan bahan bakar mengalami kebocoran.
Akibat peristiwa Jumat (18/8) dini hari sekitar pukul 04.30 Wita tersebut, seluruh kendaraan tersebut terbakar dan hanya menyisakan bagian rangka. Beruntung sopir dan penumpang selamat dalam insiden itu.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika menyampaikan, peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Singaraja - Lovina tepatnya di depan Bengkel Auto Murti wilayah Desa Baktiseraga, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.
Awalnya, mobil tersebut dikemudikan oleh Verry Susanta, 26, warga Desa Kayu Putih Melaka, Kecamatan Sukasada, Buleleng, melaju dari arah selatan menuju ke barat (Lovina). Sesampainya di perempatan traffic light Desa Panji, mobil tersebut mengalami kebocoran bagian bahan bakar.
Verry yang mengetahui mobilnya mengalami kebocoran lantas putar balik ke arah timur dan parkir di depan bengkel Auto Murti di timur perempatan Pantai Penimbangan. Ia bermaksud mengecek kondisi kendaraannya dan menunggu bengkel tersebut buka. Namun saat ia dan penumpang turun, tiba-tiba muncul percikan api.
Percikan api lalu merambat ke bagian tangki penyimpanan bahan bakar mobil. Tak butuh waktu lama hingga api semakin membesar dan selanjutnya melalap seluruh bagian kendaraan tersebut. Pemilik kendaraan langsung menghubungi petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Buleleng.
Satu unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi untuk melakukan penanganan. Api akhirnya berhasil dipadamkan setelah sekitar satu jam kemudian. Setelah api di mobil tersebut padam, pihak kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)
Akibat kebakaran tersebut seluruh bagian mobil hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun dampak dari kebakaran ini korban mengalami kerugian materiil diperkirakan mencapai sekitar Rp 50 juta. "Kebakaran diduga berasal dari bagian penyimpanan bahan bakar mobil yang mengalami kebocoran," ujarnya.
AKP Darma memastikan tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam insiden itu. Sopir dan tiga orang penumpang mobil bernama Putu Mara, 60, Kadek Anda, 60, dan Komang Beni, 18, berhasil keluar menyelamatkan diri sebelum api membesar. "Nihil korban, hanya kerugian materiil. Mobil sudah dievakuasi dan diderek ke bengkel," tandasnya. 7mzk
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika menyampaikan, peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Singaraja - Lovina tepatnya di depan Bengkel Auto Murti wilayah Desa Baktiseraga, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.
Awalnya, mobil tersebut dikemudikan oleh Verry Susanta, 26, warga Desa Kayu Putih Melaka, Kecamatan Sukasada, Buleleng, melaju dari arah selatan menuju ke barat (Lovina). Sesampainya di perempatan traffic light Desa Panji, mobil tersebut mengalami kebocoran bagian bahan bakar.
Verry yang mengetahui mobilnya mengalami kebocoran lantas putar balik ke arah timur dan parkir di depan bengkel Auto Murti di timur perempatan Pantai Penimbangan. Ia bermaksud mengecek kondisi kendaraannya dan menunggu bengkel tersebut buka. Namun saat ia dan penumpang turun, tiba-tiba muncul percikan api.
Percikan api lalu merambat ke bagian tangki penyimpanan bahan bakar mobil. Tak butuh waktu lama hingga api semakin membesar dan selanjutnya melalap seluruh bagian kendaraan tersebut. Pemilik kendaraan langsung menghubungi petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Buleleng.
Satu unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi untuk melakukan penanganan. Api akhirnya berhasil dipadamkan setelah sekitar satu jam kemudian. Setelah api di mobil tersebut padam, pihak kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)
Akibat kebakaran tersebut seluruh bagian mobil hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun dampak dari kebakaran ini korban mengalami kerugian materiil diperkirakan mencapai sekitar Rp 50 juta. "Kebakaran diduga berasal dari bagian penyimpanan bahan bakar mobil yang mengalami kebocoran," ujarnya.
AKP Darma memastikan tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam insiden itu. Sopir dan tiga orang penumpang mobil bernama Putu Mara, 60, Kadek Anda, 60, dan Komang Beni, 18, berhasil keluar menyelamatkan diri sebelum api membesar. "Nihil korban, hanya kerugian materiil. Mobil sudah dievakuasi dan diderek ke bengkel," tandasnya. 7mzk
Komentar