Apindo Bali Jajagi Kerjasama dengan PT

Koordinator Program UMKM dan Investasi DPP Apindo Bali, Anak Agung Gde Widhyana mengatakan Jumat (18/8).

Pendampingan program AUM (Apindo UMKM Merdeka) sudah berlangsung di beberapa daerah provinsi di Indonesia. Percontohan pertama di Provinsi Lampung. Kemudian menyusul Apindo di provinsi-provinsi lainnya, Jawa Barat, Riau dan yang lainnya.

Di  Apindo Pusat, kata Gung Widhyana, program UMKM Merdeka sudah dikerjasamakan dengan Kemendikti melalui  LLDIKTI (L2DIKTI).

“Jadi kita (Apindo) Bali akan bekerjasama dengan L2DIKTI wilayah 8 yang mencakup Bali,” ujarnya. 

Dari L2DIKTI akan mengarahkan dengan perguruan tinggi yang mana, Apindo Bali akan direkomendasikan untuk menjalin kerjasama.

“Tahun 2023 ini kami usahakan sudah bisa jalan, ”terang pebisnis muda asal Kesiman, Denpasar Timur.

Dikatakan pihaknya sudah belajar  sekalian dalam kegiatan Munas Apindo di Jakarta beberapa waktu lalu. 

“Kami langsung  tanya kepada pelaku UMKM. Plus dan minusnya seperti apa,” ujar Gung Widhyana.

Terkait dengan itulah, bersama I Made Dwi Semadi Putra (Pengurus Bidang UMKM Apindo Bali)  pihaknya akan terjun ke kabupaten/kota di Bali untuk menyampaikan sistem UMKM ‘Merdeka’.

Dijelaskan Gung Widnyana, UMKM Merdeka konsepnya diambil dari ‘Pendidikan Merdeka’. “Belajar merdeka, belajar mandiri,” terangnya.

Kemandiriannya mahasiswa mendampingi UMKM, agar menjadi UMKM yang kuat dan mandiri, sebagai salah satu kekuatan ekonomi  Indonesia.

“Kami sudah start akan ketemu dulu dengan L2DIKTI,” jelasnya. Program UMKM Merdeka sendiri, menurut Gung Widhyana, merupakan bagian dari tiga program Apindo Pusat. Pertama penguatan UMKM dan investasi. Yang kedua pemberantasan stunting, sebagai salah satu program MDGs (Millenium Dovelopment Goals). Yang ketiga Sertifikasi HR (Human Resources (HR) dan IR Industrial Relationship). K17.