STY Singgung Klub Tak Lepas Pemain
Timnas U-23 Terancam Kandas di Piala AFF
Beberapa pemain yang kami bawa ke sini, kami tidak sadar pemain itu tidak bisa bermain di turnamen ini. Kami tidak dapat membawa hampir 75 persen dari kapasitas kekuatan tim kami.
RAYONG, NusaBali
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong (STY) menyebut kekuatan timnya di Piala AFF U-23 2023 berkurang hingga 75 persen karena klub yang menolak melepas pemainnya. Akibatnya, Timnas U-23 terancam gagal melaju ke semifinal Piala AFF U-23 2023, setelah meraih tiga poin dari dua laga. Pada laga pertama, Garuda Muda kalah 1-2 dari Malaysia.
Saat ini, Timnas U-23 di posisi kedua klasemen sementara Grup B Piala AFF U-23 2023 dengan nilai tiga, sama seperti Malaysia U-23 di singgasana. Namun Malaysia U-23 baru bermain sekali dan masih akan melawan Timor Leste U-23 dalam laga penutup Grup B Piala AFF U-23 2023 di PTT Stadium, Rayong, Selasa (22/8) malam ini.
Ya, dari sepuluh peserta yang dibagi dalam tiga grup, hanya tiga juara grup dan satu runner-up terbaik yang berhak ke semifinal Piala AFF U-23 2023. Dalam pemeringkatan runner-up tertinggi, Timnas U-23 memang di peringkat pertama, disusul Filipina dan Kamboja yang sama-sama mendulang sebiji poin.
Namun, Filipina dan Kamboja baru sekali bertanding. Jika satu di antara keduanya dapat menang dalam partai terakhir di penyisihan grup, maka Timnas U-23 gagal ke empat besar Piala AFF U-23 2023.
Pelatih Timnas U-23 Shin Tae-yong (STY) pun berkeluh kesah kondisi Garuda Muda yang tidak dapat membawa kekuatan terbaiknya ke Piala AFF U-23 2023. Beberapa pemain seperti Rizky Ridho, Witan Sulaeman, Fajar Fathur Rahman, Ivar Jenner, Rafael Struick, hingga Marselino Ferdinan tidak dapat bergabung dengan Timnas U-23 akibat tidak dilepas klubnya karena Piala AFF U-23 2023 bukan agenda FIFA.
"Sedangkan beberapa pemain yang kami bawa ke sini, kami tidak sadar pemain itu tidak bisa bermain di turnamen ini. Kami tidak dapat membawa hampir 75 persen dari kapasitas kekuatan tim kami.," ujar Shin Tae-yong.
"Inilah yang sedang terjadi. Klub tidak mengirimkan pemain ke Timnas Indonesia U-23. Dalam setiap laga, performa kami harus berkembang. Sebab, performa kami bisa menurun karena situasi yang terbatas dan sulit," kata pelatih asal Korsel itu.
Meski demikian, STY kemungkinan bisa memanggil para pemain terbaiknya untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, di Stadion Manahan, Solo, 6-12 September. Tergabung di Grup K, Garuda Muda menghadapi Turkmenistan U-23 dan Taiwan U-23.
Karena itu, STY dapat menyertakan pemain yang berkarier di luar negeri seperti Marselino Ferdinan, Pratama Arhan, Elkan Baggott, Rafael Struick, hingga Ivar Jenner ke Timnas U-23. Selain itu, pemain pilar seperti Rizky Ridho, Witan Sulaeman, Fajar Fathur Rahman, sampai Dzaky Asraf juga bisa membela Timnas Indonesia U-23.
Timnas U-23 tidak dalam kondisi maksimal di Piala AFF U-23 2023 Thailand. Sebab, STY tidak bisa memanggil para pemain terbaiknya.
"Semua pemain sudah melakukan yang terbaik. Saya masih mencari pemain yang layak untuk bergabung di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024," ujar STY.
"Saya mencoba menemukan pemain baru yang bisa bergabung dengan Timnas Indonesia U-23 pada September 2023," tutur Shin Tae-yong. *
1
Komentar