Incumbent Made Agus Yudi Ingin Lanjutkan Kepemimpinan
Seleksi Direksi Perumda Pasar Buleleng
SINGARAJA, NusaBali - Direktur Utama (Dirut) Perumda Pasar Argha Nayottama Buleleng Made Agus Yudi Arsana salah satu dari dua incumbent yang dinyatakan lolos dalam seleksi direksi. Bersama rekannya I Putu Suardhana selaku Direktur Keuangan, Agus Yudi ingin melanjutkan kepemimpinannya meneruskan program yang belum terealisasi.
Pemkab Buleleng membentuk panitia seleksi direksi jelang berakhirnya masa jabatan Direksi Perumda Pasar Argha Nayottama Buleleng. Agus Yudi mengatakan ikut seleksi kembali karena dari segi umur masih memenuhi persyaratan. Saat ini pria asal Kecamatan Banjar ini baru berusia 53 tahun. Sedangkan persyaratan administrasi menerangkan seluruh peserta seleksi maksimal berumur 55 tahun saat mendaftarkan diri.
Kesempatan dan peluang itu pun diambilnya untuk menjalankan program-program pengembangan usaha di Perumda Pasar Argha Nayottama yang belum terealisasi. “Saat saya kemarin menjabat itu ada beberapa program terhambat karena Pandemi Covid-19. Seperti contohnya digitalisasi pungutan kewajiban pedagang yang saat ini baru bisa terealisasi di 6 pasar sedangkan kami mengelola 14 pasar,” ucap dia.
Selain itu jika terpilih kembali dan lolos 3 besar seleksi direksi Agus Yudi memiliki ide untuk pengembangan usaha. Selama ini Perumda Pasar hanya bergerak di bidang pelayanan jasa. Namun kedepannya setelah berbentuk Perumda, bisa mengembangkan usaha di sektor perdagangan.
“Ada peluang usaha lain setelah berbentuk perumda. Bagi kami sangat memungkinkan membuka peluang usaha baru di sektor perdagangan terutama pelayanan bahan pokok pangan dan usaha agen bekerjasama dengan lembaga keuangan,” imbuh Agus Yudi.
Terkait beberapa catatan minus dalam pengelolaan pasar selama kepemimpinannya, Agus Yudi mengatakan hal tersebut hanya persoalan administrasi. Seperti penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) kepada pedagang dan analisa manajemen resiko, sudah dilakukan. Hanya belum dituangkan secara tertulis. Kekurangan yang belum dilakukan di masa kepemimpinan terdahulu ini pun ingin diperbaiki di masa jabatan yang akan datang.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Seleksi Direksi Perumda Pasar Argha Nayottama Ni Made Rousmini mengatakan, tahapan seleksi masih berjalan. Hari ini (Senin, 28/8) akan dilangsungkan tes wawancara 7 peserta seleksi yang dinyatakan lolos.
“Kemarin di tahap awal seleksi ada 9 orang peserta. Tetapi ada dua orang peserta yakni Putu Dana Harta (Direktur Operasional) dan Ananda Praba Katritama yang dinyatakan tidak lolos administrasi karena tidak memenuhi syarat dari segi umur,” terang Rousmini yang juga Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Buleleng ini.
Dari 7 peserta yang lolos seleksi administrasi akan diciutkan menjadi 3 besar untuk mengisi 3 posisi direksi. Ketiga jabatan tersebut yakni Dirut, Direktur Operasional dan Direktur Keuangan.
Sedangkan 7 peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi selain incumbent Made Agus Yudi Arsana dan I Putu Suardhana, meliputi Ida Bagus Putu Mudana Ari Sanjaya, I Made Sulistiawan, I Kadek Didik Sumadi, Kadek Juli Suardana dan Mega Esti Roh Ani.7 k23
Kesempatan dan peluang itu pun diambilnya untuk menjalankan program-program pengembangan usaha di Perumda Pasar Argha Nayottama yang belum terealisasi. “Saat saya kemarin menjabat itu ada beberapa program terhambat karena Pandemi Covid-19. Seperti contohnya digitalisasi pungutan kewajiban pedagang yang saat ini baru bisa terealisasi di 6 pasar sedangkan kami mengelola 14 pasar,” ucap dia.
Selain itu jika terpilih kembali dan lolos 3 besar seleksi direksi Agus Yudi memiliki ide untuk pengembangan usaha. Selama ini Perumda Pasar hanya bergerak di bidang pelayanan jasa. Namun kedepannya setelah berbentuk Perumda, bisa mengembangkan usaha di sektor perdagangan.
“Ada peluang usaha lain setelah berbentuk perumda. Bagi kami sangat memungkinkan membuka peluang usaha baru di sektor perdagangan terutama pelayanan bahan pokok pangan dan usaha agen bekerjasama dengan lembaga keuangan,” imbuh Agus Yudi.
Terkait beberapa catatan minus dalam pengelolaan pasar selama kepemimpinannya, Agus Yudi mengatakan hal tersebut hanya persoalan administrasi. Seperti penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) kepada pedagang dan analisa manajemen resiko, sudah dilakukan. Hanya belum dituangkan secara tertulis. Kekurangan yang belum dilakukan di masa kepemimpinan terdahulu ini pun ingin diperbaiki di masa jabatan yang akan datang.
Sementara itu, Sekretaris Panitia Seleksi Direksi Perumda Pasar Argha Nayottama Ni Made Rousmini mengatakan, tahapan seleksi masih berjalan. Hari ini (Senin, 28/8) akan dilangsungkan tes wawancara 7 peserta seleksi yang dinyatakan lolos.
“Kemarin di tahap awal seleksi ada 9 orang peserta. Tetapi ada dua orang peserta yakni Putu Dana Harta (Direktur Operasional) dan Ananda Praba Katritama yang dinyatakan tidak lolos administrasi karena tidak memenuhi syarat dari segi umur,” terang Rousmini yang juga Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Buleleng ini.
Dari 7 peserta yang lolos seleksi administrasi akan diciutkan menjadi 3 besar untuk mengisi 3 posisi direksi. Ketiga jabatan tersebut yakni Dirut, Direktur Operasional dan Direktur Keuangan.
Sedangkan 7 peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi selain incumbent Made Agus Yudi Arsana dan I Putu Suardhana, meliputi Ida Bagus Putu Mudana Ari Sanjaya, I Made Sulistiawan, I Kadek Didik Sumadi, Kadek Juli Suardana dan Mega Esti Roh Ani.7 k23
1
Komentar