Wabup Suiasa Lepas 58 Peserta UDG Duta Badung
Untuk Ikuti Lomba UDG Tingkat Provinsi Bali 2023
MANGUPURA, NusaBali - Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa secara resmi melepas peserta Utsawa Dharma Gita (UDG) Duta Kabupaten Badung yang akan mengikuti lomba UDG tingkat Provinsi Bali 2023. Pelepasan dilaksanakan di ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Rabu (30/8) ditandai dengan menyuarakan Gentora.
Wabup Suiasa pada kesempatan tersebut menyampaikan rasa bangga sekaligus terima kasih kepada para peserta terlebih kepada para Pembina, sehingga Badung kembali dapat mengikuti lomba UDG tingkat Provinsi Bali. Terlaksananya UDG baik di tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional tujuannya untuk mengajegkan sastra-sastra agama Hindu. Namun yang paling penting bagaimana mampu meningkatkan pemahaman bagi anak-anak dan para generasi muda mengenai isi dari sastra agama dan budaya tersebut.
Menurut Wabup Suiasa, Pemkab Badung sangat berkomitmen dalam melestarikan sastra agama Hindu. Komitmen tersebut dituangkan dalam visi misi serta program prioritas Pemkab Badung yakni melestarikan seni, adat, agama, tradisi dan budaya. Selain itu dalam 6 prinsip dasar pembangunan Badung, juga terdapat Pro Culture, yakni keberpihakan kepada kebudayaan. “Memang dari dahulu UDG dilaksanakan. Namun hingga sekarang masih menjadi tantangan kita bersama untuk bagaimana mengarahkan para generasi agar mau belajar sastra agama. Tidak hanya sebatas hobi, memahami isi sastra agama dan melaksanakan dalam kehidupan sehari-hari sudah menjadi kebutuhan ke depan,” katanya.
Kadis Kebudayaan I Gede Eka Sudarwitha, mengatakan peserta yang akan mengikuti lomba UDG tingkat Provinsi Bali sebanyak 58 orang. Mereka para juara pada UDG tingkat kabupaten dan ada dua peserta yang ditunjuk langsung.
Duta Badung, lanjut Sudarwitha, akan mengikuti 32 kategori lomba. Di antaranya Kidung, Kekawin, Macepat, Membaca Sloka, Palawakya, Dharma Wecana Bahasa Bali, Dharma Wacana Bahasa Inggris, Nyanyian Keagamaan, serta Dharma Wiwarga atau Debat Agama Hindu.
Lomba akan berlangsung 4-7 September 2023 di Taman Budaya Art Center Denpasar. Mantan Camat Petang ini berharap Duta Badung mampu tampil baik dan meraih juara, sehingga dapat menjadi Duta UDG Bali untuk mengikuti lomba UDG tingkat nasional 2024 di Surakarta, Jawa Tengah. 7 asa
Menurut Wabup Suiasa, Pemkab Badung sangat berkomitmen dalam melestarikan sastra agama Hindu. Komitmen tersebut dituangkan dalam visi misi serta program prioritas Pemkab Badung yakni melestarikan seni, adat, agama, tradisi dan budaya. Selain itu dalam 6 prinsip dasar pembangunan Badung, juga terdapat Pro Culture, yakni keberpihakan kepada kebudayaan. “Memang dari dahulu UDG dilaksanakan. Namun hingga sekarang masih menjadi tantangan kita bersama untuk bagaimana mengarahkan para generasi agar mau belajar sastra agama. Tidak hanya sebatas hobi, memahami isi sastra agama dan melaksanakan dalam kehidupan sehari-hari sudah menjadi kebutuhan ke depan,” katanya.
Kadis Kebudayaan I Gede Eka Sudarwitha, mengatakan peserta yang akan mengikuti lomba UDG tingkat Provinsi Bali sebanyak 58 orang. Mereka para juara pada UDG tingkat kabupaten dan ada dua peserta yang ditunjuk langsung.
Duta Badung, lanjut Sudarwitha, akan mengikuti 32 kategori lomba. Di antaranya Kidung, Kekawin, Macepat, Membaca Sloka, Palawakya, Dharma Wecana Bahasa Bali, Dharma Wacana Bahasa Inggris, Nyanyian Keagamaan, serta Dharma Wiwarga atau Debat Agama Hindu.
Lomba akan berlangsung 4-7 September 2023 di Taman Budaya Art Center Denpasar. Mantan Camat Petang ini berharap Duta Badung mampu tampil baik dan meraih juara, sehingga dapat menjadi Duta UDG Bali untuk mengikuti lomba UDG tingkat nasional 2024 di Surakarta, Jawa Tengah. 7 asa
Komentar