3 Hari, Karangasem Ditimpa 4 Kebakaran
Warga perlu mengantisipasi agar kebakaran tak meluas. Karena lahan di sekitarnya semak-semak kering mudah terbakar.
AMLAPURA, NusaBali
Selama tiga hari terakhir, ada empat bencana kebakaran terjadi pada tempat berbeda di Karangasem. Bencana itu terdiri atas dua kebakaran meludeskan dapur, satu kebakaran lahan, dan satu kebakaran di TPA. BPBD (Badan Penanggulangan Bencana) Karangasem langsung menyerahkan bantuan kepada korban yang dapurnya terbakar.
Kebakaran lahan tersebut jadi langganan di Kecamatan Kubu, Karangasem, tepatnya di Banjar Penginyahan, Desa Tianyar, Jumat (1/9) pukul 11.08 Wita. Anggota DPRD Karangasem dari Kecamatan Kubu I Nyoman Musna Antara, melaporkan bencana kebakaran lahan seluas 2 hektare kepada petugas pemadam kebakaran.
Kadis Pemadam Kebakaran Karangasem I Made Agus Budiasa langsung menerima laporan anggota DPRD dari Fraksi Golkar tersebut. Budiasa kemudian mengerahkan 10 anggotanya, yang diangkut empat armada, di bawah koordinasi Kasi PKPE (Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Evakuasi) Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem, I Wayan Putu Darma Kartika. "Kami bergerak cepat hingga menghabiskan 14.000 liter air, untuk memadamkan api di lahan 2 hektare. Sehingga kebakaran tidak lagi meluas," jelas Darma Kartika.
Kata dia, lokasi kebakaran relatif jauh dari pemukiman. Namun demikian, warga perlu mengantisipasi agar kebakaran tak meluas. Karena lahan di sekitarnya semak-semak kering mudah terbakar ditambah tiupan angin cukup kencang.
Anggota DPRD I Nyoman Musna Antara mengapresiasi gerak cepat petugas pemadam kebakaran. "Penyebabnya belum ketahuan, terpenting penanganan cepat," katanya.
Sedangkan kebakaran dapur di Banjar Manik, Desa Muncan, Kecamatan Selat, Kamis (31/8) pukul 23.59 Wita, milik I Wayan Suriasa. Perbekel Muncan I Wayan Tunas yang melaporkan musibah tengah malam itu, perkiraan penyebabnya korsleting listrik.
I Wayan Tunas yang mengoordinasikan penanganan kebakaran itu bersama warga masyarakat, secara manual, agar kebakaran tidak menjalar bangunan sekitarnya. Ekses dari kebakaran itu, korban mengalami kerugian Rp 7 juta.
Kebakaran dapur juga terjadi sehari sebelumnya menimpa dapur milik I Nyoman Sukarma, di banjar Bugbug Tengahan, Desa Bugbug, kecamatan Karangasem, Rabu (30/8) pukul 00.08 Wita.
Satu lagi kebakaran menimpa TPA sampah di Banjar Asak Kangin, Desa Pertima, Kecamatan Karangasem, Rabu (30/8) pukul 17.33 Wita.
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa menyerahkan bantuan kepada dua pemilik dapur yang bakar. bantuan berupa matras, sembako, sarung, kompor dan regulatornya. "Hanya itu yang kami miliki, maka sebatas itulah bantuan kami salurkan," jelas Ida Bagus Ketut Arimbawa. Dia mengharapkan agar masyarakat lebih waspada terutama dalam mencegah terulangnya kasus kebakaran.7k16
Komentar