Warga Berswadaya Perbaikan Jalan Rusak
BANGLI, NusaBali - Kondisi jalan berlubang di Banjar Undisan Kaja, Kecamatan Tembuku, Bangli, cukup menghambat aktivitas warga. Jalan ini juga rawan bagi para pengguna jalan. Karena belum mendapat perbaikan dari pemerintah, warga secara swadaya memperbaiki jalan itu.
Bentuk swadaya itu, sejumlah warga menyumbang material untuk bahan perbaikan jalan tersebut. Kepala Dusun Undisan Kaja I Nyoman Sandiyasa menyampaikan, jalan yang rusak status jalan kabupaten. Akses jalan tersebut menuju beberapa fasilitas umum, seperti Pura Dalem, Setra (kuburan) maupun pemukiman penduduk. Jalan tersebut sudah mengalami kerusakan cukup lama.
"Jalan ini berstatus jalan kabupaten. Jalan ini melingkar dengan panjang sekitar 500 meter. Sekitar 7 - 8 tahun jalan tersebut sudah rusak," ungkapnya Senin (4/9). Diakui, pihak desa sudah sering mengusulkan perbaikan jalan tersebut melalui Musdes, lanjut Musrenbang kecamatan dan kabupaten. Namun, sampai saat ini belum dapat didanai oleh Pemkab Bangli.
Menurut Nyoman Sandiyasa sering terjadi kecelakaan di jalan itu. Warga pun berinisiatif menggalang dana dengan swadaya masyarakat menambal lubang yang membahayakan para pengguna jalan. "Ada yang menyumbang pasir, semen maupun uang tunai. Dari dana yang terkumpul hanya bisa menambal bagian yang berlubang," sebutnya.
Kegiatan gotong royong perbaikan jalan itu dilakukan pada Senin padi. Penambalan jalan berlubang sifatnya bertahan sementara. Diharapkan, pemerintah daerah bisa segera memperbaiki kerusakan jalan itu.
Dihubungi terpisah, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Perkim Bangli I Wayan Lega Suprapto menyampaikan ruas jalan yang rusak tersebut adalah jalan kabupaten. Jalan tersebut masuk ruas jalan Undisan - Sekaan, Kecamatan Tembuku.
Untuk perbaikan jalan itu, pihaknya mengau telah mengusulkan lewat dana BKK. "Karena melihat kondisi kerusakan diatas 20 persen maka perbaikan tidak bisa menggunakan dana rutin. Perbaikan jalan ini kami usulkan lewat dana BKK. Selain itu, ruas jalan rusak lainnya telah kami usulkan penanganannya lewat BKK, tentu dalam melakukan perbaikan gunakan skala prioritas,” ungkapnya. 7esa
Komentar