Upacara Ngeruak Revitalisasi PUN Digelar Minggu Ini
NEGARA, NusaBali - Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jembrana menggelar upacara ngeruak atau penyucian lokasi pembangunan revitalisasi Pasar Umum Negara (PUN) pada Redite Umanis Merakih, Minggu (17/9).
Kepala BPKAD Jembrana I Komang Wiasa mengatakan, upacara ngeruak akan dipuput oleh Ida Pedanda dari Gria Suka Taman, Lingkungan Ketugtug, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana. Upacara ngeruak digelar sebelum pekerjaan revitalisasi PUN dimulai.
Pembersihan bekas bongkaran bangunan di areal PUN ditargetkan rampung pada Minggu (17/9). Komang Wiasa mengatakan, Bupati Jembrana memimpin rapat persiapan pembangunan PUN, Rabu (13/9). Keputusannya, segera memasang pagar keliling dan menggelar upacara ngeruak. “Penandatanganan kontrak kerja antara rekanan pemenang tender dengan Kementerian PUPR dilaksanakan besok (hari ini, red). Besok kepastian pengerjaannya dimulai,” jelas Komang Wiasa.
Komang Wiasa menjelaskan, saat pembongkaran juga dilakukan penyelamatan aset milik Pemkab Jembrana. Sesuai penafsiran Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Jembrana, nilai aset Pemkab Jembrana yang bisa diselamatkan dari pembongkaran itu senilai Rp 161 juta.
Selain penyelamatan aset, puing-puing bekas bongkaran PUN dibagikan untuk kepentingan umum. Ada yang digunakan urugan pembanguan tempat melasti baru di Candikusuma, Desa Candikusuma, Kecamatan Melaya. Urugan pesantren di Desa Banyubiru dan Desa Cupel, Kecamatan Negara dan urugan di Setra Desa Adat Kerta Jaya Pendem, Keluhan Pendem, Kecamatan Jembrana. 7 ode
Komentar