Bupati Suwirta Lantik Sekda di TOSS Center

Awalnya rencana pelantikan Sekda akan digelar di Ruang Rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung. Namun, bupati mendadak menggeser lokasi pelantikan di TOSS. Pelantikan sekda ini berdasarkan surat keputusan Bupati Klungkung Nomor 800.1.3.3/325/BA/BKPSDM/2023. Hadir dalam acara pelantikan ini, Ketua DPRD Klungkung Anak Agung Gde Anom, Staf Ahli Gubernur Bali Bidang Perekonomian Gede Suralaga, Staf Ahli Gubernur Bali Bidang Permukiman dan Sarana Prasarana Wilayah I Dewa Putu Eka Wijaya Wardana dan jajaran OPD di lingkungan Pemkab Klungkung.

Bupati Suwirta mengatakan Sekda merupakan jabatan yang penting, karena merupakan tangan kanan bupati dalam hal mengawal tugas-tugas bupati, dan mempunyai tugas penting dalam melakukan koordinasi dengan lembaga vertikal maupun horizontal, serta mengakomodir ASN di lingkungan kerjanya masing-masing. "Ketika menjadi seorang Sekda, diperlukan kedisiplinan agar dapat menjadi contoh dan panutan bagi ASN, laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya," ujar Bupati Suwirta.

Mengenai lokasi pelantikan di TOSS, menurut Bupati Suwirta karena ada beberapa alasan. Di antaranya TOSS selama ini menjadi role model dalam pengolahan sampah, dan harus diketahui oleh banyak pihak. "Pemilihan lokasi pelantikan di TOSS ini agar para OPD mengetahui secara langsung mengenai role model yang digunakan dalam mengatasi permasalahan sampah," ujar Bupati Suwirta. Sedangkan Sekda Anak Agung Gede Lesmana mengatakan, setelah dilantik menjadi sekda dia akan koordinasi ke berbagai pihak untuk menyatukan komitmen dan bersinergi dalam menjalankan pemerintahan. 

Dengan terpilih dan dilantiknya Gung Lesmana sebagai Sekda, maka bupati memilih rangking pertama dari tiga besar hasil seleksi panitia seleksi (Pansel). Ranking kedua ditempati I Wayan Suteja (Kadis PMD Pengendalian Penduduk dan KB) dan ranking ketiga Luh Ketut Ari Citrawati (Asisten II). Nama Agung Lesmana sejak lama berhembus menjadi calon Sekda Klungkung. Terlebih dari 3 kandidat yang lolos 3 besar seleksi Sekda, hanya Agung Lesmana yang pernah memimpin 2 OPD, yakni Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Klungkung, dan saat ini sebagai Kepala Bappeda Klungkung.

Plt Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Klungkung, I Gusti Ngurah Balik mengatakan pansel untuk pengisian posisi Sekda Klungkung yang ditinggal pensiun oleh I Gede Putu Winastra per 1 Agustus 2023 lalu, sudah dimulai sejak pendaftaran 14-31 Agustus 2023. Kemudian seleksi administrasi 1 September, pengumuman hasil seleksi administrasi 4 September, penilaian kompetensi 6 September, persentasi makalah dan wawancara 7 - 8 September, pengajuan tiga nama kepada PPK, dan pengusulan ke Komisi ASN.

Selama kekosongan itu posisi Sekda diisi oleh penjabat (Pj) Dewa Gde Darmawan (Asisten Administrasi Umum/Asisten 3). Selain itu, 5 posisi eselon II Pemkab Klungkung juga kosong, yakni Kadis Kesehatan dr Ni Made Adi Swapatni pensiun per 1 Juli 2023, Kepala Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) I Komang Susana pensiun 1 Maret 2023, Kadis Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) I Ketut Suadnyana sudah dimutasi menjadi Kadis Kebudayaan per 9 Agustus 2023. Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah merupakan OPD baru yang baru dibentuk. Untuk pengisian posisi eselon II yang kosong tersebut juga dilakukan oleh pansel dari daerah. 7 wan