Badung Waspada Tim Voli Tabanan
Sebelumnya barometer voli di Bali adalah Badung dan Denpasar. Tapi dalam perkembangannya, khususnya untuk tim putra voli, Tabanan mulai menggeliat bangkit dan layak diwaspadai.
MANGUPURA, NusaBali
Ketua Umum Pengkab Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Badung AA Kusimantara mulai berhitung soal rival di Porprov Bali XIII/2017, September mendatang. Dari hasil ujicoba dengan sejumlah tim lokal Porprov Bali, Kusimantara menyebut mulai ada perkembangan dan pergeseran dominasi cabor bola voli.
"Sebelumnya barometer adalah Badung dan Denpasar. Sebab baik di putra dan putri kedua tim sama-sama bertemu di final Porprov Bali XII/2015 di Buleleng silam. Tapi dalam perkembangannya, khusus untuk tim putra voli Tabanan mulai menggeliat bangkit dan layak diwaspadai," ucap Kusimantara di Badung, Minggu (9/7).
Menurut Kusimantara, saat ada kejuaraan yang digelar Pengkab PBVSI Tabanan belum lama ini, diikuti empat tim Porprov. Tim voli Badung, Denpasar, Bangli dan tuan rumah Tabanan. Secara keseluruhan Badung berhasil menang dua kali. Namun menghadapi tim putra voli Tabanan, tim voli Porprov Putra Badung justru kalah 2-3.
"Kalau lawan Denpasar kami masih menang 3-0. Tapi ketemu tuan rumah Tabanan waktu itu, saya akui perkembangan voli di gumi lumbung beras cukup pesat," tutur Kusimantara.
Belum lagi, Tabanan kini mengirimkan di tim voli putri. Dulunya, untuk putri hanya diikuti Jembrana, Denpasar dan Badung. Namun beberapa daerah kini disebutkan juga mengirimkan tim voli putrinya.
"Tentu itu menjadi rival bagi kami. Dan, Badung tidak mau melepas gelar begitu saja. Masih bertekad untuk pertahankan raihan dua gelar medali emas. Baik di putra dan putri," tegas AA Kusimantara.
Apalagi, kata dia hitungan 50 persen pebola voli Porprov dua tahun silam masih bisa memperkuat Badung di Porprov Gianyar untuk dibagian putri. Sedangkan khusus di putra, jasa pemain voli Badung untuk dua tahun silam masih hitungan 25 persen masuk membela Badung di tahun 2017 ini.
“Dengan perkembangan pesat voli di Bali ini, kami harus berhitung dengan cermat. Dan, hal itu sudah dipikirkan jajaran pengurus PBVSI Badung. Termasuk pemain dan jajaran tim pelatih juga. Bahwa kini mulai ada pergeseran kekuatan bola voli di Bali," tandas AA Kusimantara.
Belum lagi kata dia, Karangasem yang meraih medali perunggu di bagian voli putra. Meskipun tidak ambil bagian di kejuaraan di Tabanan belum lama ini, tapi juga perlu mendapatkan atensi. Sebab, bisa saja nantinya menjadi kuda hitam.
"Kalau tuan rumah pasti sedikit diuntungkan. Apalagi, di Porprov Buleleng dia juga tembus semifinal. Jadi, kami di Badung tidak bisa terlena dengan kondisi ini. Makanya, akan mencari lawan try out yang cukup berat sebagai latih tanding untuk meningkatkan jam terbang bermain," tandas AA Kusimantara. *dek
1
Komentar