Gede Agastya Terhenti di 16 Besar
HANGZHOU, NusaBali - Pejudo asal Bali, Gede Agastya Dharma Wardhana yang berlaga di Asian Games 2022 Hangzhou, China terhenti di babak 16 besar. Pejudo yang biasa disapa Agas itu, kalah dari pejudo Jepang Ota Hyoga dalam pertandingan yang berlangsung di Xiaoshan Linpu Gymnasium, Selasa (26/9).
"Hari ini, saya sudah menyelesaikan pertandingan. Saya hanya sampai babak 16 besar, karena kalah dari pejudo Jepang," ujar Agas kepada NusaBali, Selasa malam.
Menurut Agas, pertemuan dengan Ota Hyoga di arena Asian Games merupakan pertama kali. Mereka hanya pernah satu lokasi latihan ketika menjalani latihan bersama usai mengikuti Kejuaraan Grand Slam di Negeri Matahari Terbit pada 2022 lalu.
Diakui Agas jika lawannya memang lebih unggul. "Terutama dalam pegangannya, sehingga dia lebih cepat kans masuknya untuk menjatuhkan lawan. Saya senang bertemu dengan lawan yang lebih kuat agar ke depan saya bisa mengimbangi atau lebih baik lagi saat bertanding kelak," jelas anak pertama dari tiga bersaudara ini.
Bagi Agas, Ota Hyoga merupakan salah satu lawan kuat di Asian Games. Pasalnya, dia lebih banyak pengalaman. Diantaranya sering mengikuti Kejuaraan Grand Slam dan Grand Prix. "Jadi, saya tidak terlalu kecewa besar karena lawan memang levelnya lebih tinggi dari saya," ucap Agas.
Ke depan, lanjut peraih medali emas Thailand Internasional Judo Championship 2022 di Chiang Rai pada kelas +100 kg ini, dia perlu memperbaiki diri kembali. Terutama banyak menambah latihan teknik pegangan agar lebih berkarakter dan punya style tersendiri, apakah pegangan kanan atau kiri.
Dengan begitu, bakal memudahkan dirinya masuk ke pertahanan lawan dan melakukan bantingan. "Dengan terus mempelajari hal tersebut, timing kita mengambil teknik akan pas," papar Agas. Selain Agas, pejudo Indonesia yang berlaga di Asian Games ada Sherina, Maryam dan Dewa Kadek Rama Warma. Sherina dan Kadek Rama juga hanya sampai babak 16 besar. Sedangkan Maryam tembus hingga perebutan medali perunggu.
Namun, Maryam kalah dari pejudo Mongolia sehingga belum berhasil membawa pulang medali perunggu. Berdasarkan rencana, Agas dkk balik ke tanah air pada 28 September nanti. Mereka pun, tidak ikut penutupan Asian Games. 7k22
Komentar