Ditinggal Tidur, Motor di Halaman Rumah Raib
SINGARAJA, NusaBali - Sebuah sepeda motor Honda Beat berwarna hitam dengan nomor polisi DK 5062 UBJ milik Gusti Putu Pastika, 30, raib diduga digondol maling saat diparkir di halaman rumahnya di Banjar Dinas Corot, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, Buleleng.
Kasus ini menjadi perhatian publik karena terjadi di siang hari bolong. Selain itu, sepeda motor tersebut diparkir di halaman rumah yang berada di lingkungan pemukiman padat penduduk.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika menyebutkan, peristiwa tersebut baru diketahui korban pada Selasa (26/9) pagi sekitar pukul 06.00 Wita. Saat itu korban dibangunkan oleh istrinya Putu Dewi Suartami yang menanyakan motor korban untuk mengantar anaknya ke sekolah.
Korban lalu bangun dan mengecek sepeda motor yang semalam sebelumnya pada pukul 23.00 Wita diparkir di halaman depan rumah. Namun ternyata sepeda motor tersebut tidak ada. Korban pun bingung dan mencari di sekitaran rumah, dan hasilnya nihil.
"Benar telah terjadi dugaan tindak pidana pencurian sepeda motor. Yang mana korban terakhir kali menaruh motor di halaman rumahnya dengan posisi kunci nyantol lalu ditinggal beristirahat dan paginya motor sudah raib," jelas AKP Gede Darma Diatmika, Kamis (28/9).
Dengan kejadian itu, korban melapor ke Polsek Banjar untuk diproses lebih lanjut. Korban pun diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 6,5 juta. Hingga saat ini polisi tekah memeriksa dua orang saksi atas hilangnya sepeda motor korban.
"Kasus ini masih diselidiki Polsek Banjar dan di-back up Sat Reskrim Polres Buleleng,” ujar AKP Gede Darma Diatmika. *mzk
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika menyebutkan, peristiwa tersebut baru diketahui korban pada Selasa (26/9) pagi sekitar pukul 06.00 Wita. Saat itu korban dibangunkan oleh istrinya Putu Dewi Suartami yang menanyakan motor korban untuk mengantar anaknya ke sekolah.
Korban lalu bangun dan mengecek sepeda motor yang semalam sebelumnya pada pukul 23.00 Wita diparkir di halaman depan rumah. Namun ternyata sepeda motor tersebut tidak ada. Korban pun bingung dan mencari di sekitaran rumah, dan hasilnya nihil.
"Benar telah terjadi dugaan tindak pidana pencurian sepeda motor. Yang mana korban terakhir kali menaruh motor di halaman rumahnya dengan posisi kunci nyantol lalu ditinggal beristirahat dan paginya motor sudah raib," jelas AKP Gede Darma Diatmika, Kamis (28/9).
Dengan kejadian itu, korban melapor ke Polsek Banjar untuk diproses lebih lanjut. Korban pun diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 6,5 juta. Hingga saat ini polisi tekah memeriksa dua orang saksi atas hilangnya sepeda motor korban.
"Kasus ini masih diselidiki Polsek Banjar dan di-back up Sat Reskrim Polres Buleleng,” ujar AKP Gede Darma Diatmika. *mzk
1
Komentar