Desa Pemogan Terima Bantuan Mesin Pencacah Plastik
DENPASAR, NusaBali - Desa Pemogan, Denpasar Selatan menerima bantuan mesin pencacah plastik dari Institut Desain dan Bisnis Bali (IDB) Bali di Kantor Perbekel Desa Pemogan, Minggu (1/10). Penyerahan bantuan tersebut sebagai upaya mendukung proses daur ulang sampah plastik di Desa tersebut.
Perbekel Pemogan, I Made Suwirya saat dihubungi, mengatakan permasalahan sampah saat ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Apalagi Desa Pemogan yang notabene penduduk lebih padat perlu adanya proses penguraian sampah agar tidak mencemari lingkungan.
Dengan adanya bantuan alat dari IDB, selain memberikan solusi mengurai sampah, juga diharapkan mampu mengurangi jumlah limbah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan meminimalkan dampak negatifnya terhadap lingkungan. "Sehingga, perlu adanya kolaborasi antara berbagai pihak untuk mengatasinya, tak terkecuali dari pihak kampus," ujarnya. Dikatakannya, limbah plastik menjadi salah satu tantangan terbesar dalam pengelolaan limbah di seluruh dunia. Dengan mengadopsi teknologi mesin pencacah plastik, akan dapat mengatasi masalah limbah plastik dengan cara yang lebih efisien dan berkelanjutan.
"Limbah plastik menjadi tantangan dalam pengolahan limbah yang ada di masyarakat, untuk itu perlu adanya kolaborasi antara berbagai pihak untuk mengatasinya, tak terkecuali dari pihak kampus," ungkapnya. Penggunaan mesin pencacah plastik lanjut Suwirya menjadi sangat penting untuk menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Dimana, bahan-bahan seperti kertas, logam, kaca, dan plastik diolah dan diproses kembali menjadi produk baru atau bahan baku yang dapat digunakan dalam berbagai industri. "Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan mesin pencacah plastik ini, semoga kedepan mampu membangun sinergitas lintas sektor dalam penanganan sampah berkelanjutan," ujarnya. 7 mis
1
Komentar