Lahan di Jalur Culali Terbakar
BANGLI, NusaBali - Lahan milik warga di Kecamatan Kintamani, Bangli, tepatnya di jalur Culali, Desa Batur Tengah, terbakar Kamis (5/10) siang. Kebakaran diduga akibat dampak musim kemarau. Pemadaman kebakaran ini melibatkan tim gabungan.
Kapolsek Kintamani Kompol Ruli Agus Susanto mengatakan, setelah menerima informasi kebakaran, pihaknya menerjunkan personel ke lokasi. Terdiri dari personel Polsek Kintamani bersama Babinsa Batur Selatan dan Babinsa Batur Utara serta Petugas KPHK Kintamani.
Sembari menunggu petugas damkar, tim gabungan memadamkan api menggunakan alat Pompa Gendong Pemadam Kebakaran Portable dan alat seadanya. "Pemadaman didukung 1 unit mobil Damkar Pemkab Bangli dan 1 unit mobil tangki air milik warga. Pemadaman sekitar 40 menit," ungkapnya.
Lanjutnya, penyebab kebakaran diduga dikarenakan gesekan ranting kering ditambah kencangnya angin. Sehingga api dengan cepat membesar dan merambat, serta membakar pepohonan. Akibat kejadian ini total lahan seluas 4 are terbakar. "Sejak September 2023 telah terjadi empat kali kebakaran hutan di Kintamani," sebutnya.
Dengan cukup seringnya terjadi kebakaran lahan pihaknya menilai perlu perhatian khusus dari Pemkab Bangli hingga ke Pemerintah Desa, serta pihak terkait lainnya untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan terulang kembali.
Kata Kompol Ruli, perlu juga mitigasi bencana kebakaran hutan dan lahan yang efektif dengan menyiagakan alat, perangkat, serta personil guna penanganan yang cepat. Langkah ini dapat mengurangi potensi kebakaran hutan dan lahan yang mungkin terjadi.
"Mengacu pada prakiraan cuaca dari BMKG Wilayah III Denpasar yang mana pada Bulan Oktober 2023, diprediksi sebagai puncak musim kemarau bahkan melebihi musim kemarau tahun lalu," ujarnya. 7esa
1
Komentar