Duda Tewas di Penginapan
Sempat 1 Jam Bersama Seorang Perempuan
NEGARA, NusaBali - Seorang duda berinisial PBA, 50, ditemukan meninggal dunia di dalam kamar mandi sebuah penginapan di Desa Tegal Badeng Barat, Kecamatan Negara, Jembrana, Rabu (11/10) malam.
Belum jelas apa penyebab kematian korban. Namun sebelum ditemukan meninggal oleh penjaga penginapan, korban asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Jembrana, diketahui sempat berduaan dengan seorang perempuan.
Sesuai keterangan penjaga penginapan berinisial Ant, 45, awalnya PBA datang sendirian ke penginapan setempat pada sekitar pukul 17.00 Wita. Saat itu, PBA yang membawa motor Honda Beat langsung memesan kamar dan membayar sewa kamar sebesar Rp 50.000. Kemudian korban pun ditunjukkan ke kamar nomor 6 dan langsung masuk ke kamar.
Berselang sekitar 10 menit, datang seorang perempuan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna biru. Perempuan yang menggunakan helm warna hitam, jaket dan diperkirakan berusia sekitar 35 tahun itu pun masuk ke dalam kamar nomor 6. Kemudian sekira pukul 18.00 Wita, saksi Ant melihat perempuan tidak dikenal itu keluar dari kamar dan langsung pergi meninggalkan penginapan.
Saat itu, saksi Ant tidak menaruh kecurigaan apapun. Kemudian karena waktu sudah malam dan melihat lampu kamar nomor 6 dalam keadaan masih mati pada sekitar pukul 19.00 Wita, saksi Ant dengan mengajak saksi IGMR yang juga tinggal di penginapan setempat berusaha mengetuk pintu kamar nomor 6.
Namun setelah pintu diketuk, tidak ada yang menyahut ataupun respons dari dalam kamar. Kemudian saksi IGMR mencoba membuka pintu. Ternyata pintu tidak terkunci sehingga saksi IGMR langsung masuk ke dalam kamar untuk menyalakan lampu. Setelah menyalakan lampu, saksi IGMR pun terkejut melihat korban yang sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri di dalam kamar mandi.
Saat ditemukan itu, korban yang hanya menggunakan baju sedang posisi duduk di lantai kamar mandi dengan posisi badan terseder pada tembok kamar mandi. Melihat hal tersebut, kedua saksi langsung meminta tolong warga untuk menghubungi polisi.
Begitu dapat laporan, dari pihak kepolisian bersama petugas medis dari Puskesmas 2 Negara turun melakukan pemeriksaan dan membawa jasad korban ke RSU Negara. Kapolsek Negara Kompol I Ketut Suaka Purnawasa saat dikonfirmasi Kamis (12/10), mengatakan dari hasil pemeriksaan luar terhadap jenazah korban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Saat dilakukan pemeriksan bersama pihak medis, ditemukan bekas sperma pada alat vital korban dan korban diperkirakan sudah meninggal dunia sekitar 2 jam sebelumya. "Penyebabnya belum bisa dipastikan," ujarnya.
Untuk mengetahui penyebab kematian korban, kata Kompol Suaka, bisa diketahui jika dilakukan otopsi. Namun dari pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban dan menolak untuk dilakukan otopsi. Dari keterangan pihak keluarga, korban diketahui ada memiliki riwayat penyakit sesak napas dan diduga meninggal karena adanya faktor penyakit tersebut. "Karena tidak ada hal-hal mencurigakan, jenazahnya sudah diserahkan ke keluarga," ucap Kompol Suaka. 7ode
1
Komentar