Batal Terima Hadiah Jembatan, Bangli Hanya Dapat Alat Berat
Rencana hadiah jembatan gantung dibangun untuk menghubungkan Desa Penglipuran dengan Banjar Cekeng, Desa Sulahan.
BANGLI, NusaBali
Dinas PUPR Perkim Bangli menerima alat berat dari Kementerian PUPR sebagai reward juara II Lomba Pengelolaan Jalan Tingkat Nasional. Sebelumnya, reward yang akan diberikan Kabupaten Bangli berupa jembatan gantung senilai Rp 6 miliar. Namun karena anggaran yang tidak mencukupi maka jembatan gantung batal dan anggaran dipakai untuk pengadaan alat berat.
Kabid Sarana Prasarana Dinas PUPR Perkim Bangli I Putu Agus Yuda Ambara menyampaikan awalnya reward yang diterima dari Kementerian adalah jembatan gantung. Rencana hadiah jembatan gantung dibangun untuk menghubungkan Desa Penglipuran dengan Banjar Cekeng, Desa Sulahan. Kemudian dilakukan proses penghitungan hingga dibutuhkan anggaran Rp 13 miliar untuk membangun jembatan gantung tersebut.
"Dikerjakan kekurangan anggaran maka pembanguan jembatan ditunda," jelasnya Selasa (24/10).
Lanjutnya, atas kondisi tersebut maka dilakukan koordinasi ke Kementerian. Lantas, rencana pembangunan jembatan gantung dialihkan untuk pengadaan alat berat berupa 1 unit excavator 2 unit baby louder 1 unit mobil dam truck dan 1 unit mobil flat bed serta 1 unit mobil double cabin.
Menurut Yuda Ambara, alat berat berupa excavator dan baby louder sudah tiba di Bangli. Sedangkan untuk sisanya masih dalam perjalanan. Diperkirakan paling lambat akhir November seluruh barang sudah datang. "Sebelum difungsikan akan dilakukan serah terima barang dan nantinya barang akan tercatat sebagai asset," sebutnya.
Dengan bertambahnya alat berat,tentu diharapkan dapat menunjang aktivitas di Dinas PUPR serta optimalisasi layanan kepada masyarakat. Seperti diketahui pula, alat berat menjadi sumber pendapatan daerah, karena dapat disewakan. 7esa
1
Komentar