Siswa dan Mahasiswa Dilatih Berwirausaha
SINGARAJA, NusaBali - Puluhan siswa dan mahasiswa dari sejumlah SMA/SMK dan Perguruan Tinggi (PT) di Buleleng dilatih berwirausaha. Mereka diajarkan dasar-dasar menjadi wirausaha muda yang siap terjun di masyarakat.
Kegiatan ini dirangkaikan dalam seminar nasional yang diselenggarakan oleh BPC HIPMI Buleleng bekerjasama dengan Wirausaha Muda Nusantara (Winmus), Kamis (23/11).
Ketua BPC HIPMI Buleleng Putu Bayu Mandayana mengatakan, seminar nasional yang digelar dengan tema ‘Indonesia Youth Movement’ ini memang menyasar generasi muda. Seminar tentang kewirausahaan ini diharapkan dapat menjadi awal pemantik semangat pemuda Buleleng untuk membangun jiwa-jiwa wirausaha.
“Semangat berwirausaha anak muda di Buleleng khususnya selama ini cukup tinggi. Tidak sedikit juga kita temukan beberapa anak muda di Buleleng berani mengambil peluang menjadi seorang wirausaha. Hanya saja ilmu kewirausahaan mereka perlu penguatan lagi agar siap bersaing,” ucap Bayu Mandayana.
Ilmu yang diberikan kepada calon-calon pengusaha muda Buleleng meliputi materi tentang leadership, product, packing dan branding. Pengetahuan ini menurutnya merupakan modal awal generasi muda sebelum terjun memulai bisnis mereka. Sejumlah materi disampaikan langsung oleh Ketua Winmus Syafii Efendi.
Bayu berharap generasi muda Buleleng bisa haus akan ilmu entrepreneur. Sebab di dalam dunia berwirausaha terdapat perpaduan antara keberanian, pengetahuan dan bisa melihat peluang usaha. Dengan semakin banyaknya ilmu yang didapatkan melalui seminar seperti ini akan membuka jalan pikiran bagi anak muda yang ada di Buleleng untuk berani berwirausaha.
Sementara itu penguatan kewirausahaan ini selain berdampak pada pembibitan wirausaha muda juga dapat mendukung program Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam pembangunan. Sektor wirausaha yang menciptakan berbagai Usaha Mikro Kecil dan Menangah (UMKM) secara tidak langsung menjadi pendorong ekonomi kreatif di Buleleng. UMKM di program pembangunan Buleleng saat ini, didorong menjadi salah satu motor penggerak perekonomian Buleleng.@k23
Ketua BPC HIPMI Buleleng Putu Bayu Mandayana mengatakan, seminar nasional yang digelar dengan tema ‘Indonesia Youth Movement’ ini memang menyasar generasi muda. Seminar tentang kewirausahaan ini diharapkan dapat menjadi awal pemantik semangat pemuda Buleleng untuk membangun jiwa-jiwa wirausaha.
“Semangat berwirausaha anak muda di Buleleng khususnya selama ini cukup tinggi. Tidak sedikit juga kita temukan beberapa anak muda di Buleleng berani mengambil peluang menjadi seorang wirausaha. Hanya saja ilmu kewirausahaan mereka perlu penguatan lagi agar siap bersaing,” ucap Bayu Mandayana.
Ilmu yang diberikan kepada calon-calon pengusaha muda Buleleng meliputi materi tentang leadership, product, packing dan branding. Pengetahuan ini menurutnya merupakan modal awal generasi muda sebelum terjun memulai bisnis mereka. Sejumlah materi disampaikan langsung oleh Ketua Winmus Syafii Efendi.
Bayu berharap generasi muda Buleleng bisa haus akan ilmu entrepreneur. Sebab di dalam dunia berwirausaha terdapat perpaduan antara keberanian, pengetahuan dan bisa melihat peluang usaha. Dengan semakin banyaknya ilmu yang didapatkan melalui seminar seperti ini akan membuka jalan pikiran bagi anak muda yang ada di Buleleng untuk berani berwirausaha.
Sementara itu penguatan kewirausahaan ini selain berdampak pada pembibitan wirausaha muda juga dapat mendukung program Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam pembangunan. Sektor wirausaha yang menciptakan berbagai Usaha Mikro Kecil dan Menangah (UMKM) secara tidak langsung menjadi pendorong ekonomi kreatif di Buleleng. UMKM di program pembangunan Buleleng saat ini, didorong menjadi salah satu motor penggerak perekonomian Buleleng.@k23
Komentar