Nomor Speed Classic Jadi Favorit
Kejurnas Panjat Tebing di Tabanan
Semua atlet ini berasal dari 12 provinsi, 55 klub ini merupakan klub yang telah melahirkan banyak atlet nasional maupun internasional.
TABANAN, NusaBali
Nomor speed classic menjadi favorit para atlet dalam Kejuaraan Nasional Panjat Tebing Terbuka Kelompok Umur, di Lapangan Alit Saputra, Tabanan, selesai pada Minggu (3/12). Event bersama FPTI dan Kementerian Olahraga (Kemenpora) itu berhasil melahirkan bibit atlet baru.
Wakil Ketua II Pengprov FPTI Bali, Suhardi Eka Prasetya mengatakan, Kejurnas diikuti 189 atlet dari 55 klub dan berlangsung selama tiga hari (1-3 Desember). Menurutnya, para atlet yang dibagi dalam dua kelompok umur Youth D (tahun lahir 2012-2013) dan Youth C (tahun lahir 2010-2011) yang berlaga di dua nomor, speed classic dan lead. "Semua atlet ini berasal dari 12 provinsi, 55 klub ini merupakan klub yang telah melahirkan banyak atlet nasional maupun internasional," kata Suhardi Eka Prasetya.
Sedangkan dalam kejuaraan nomor speed classic youth D putri, atlet panjat tebing Restu Aqila Bumi keluar sebagai juara. Di final atlet klub Nusantara Sport Climbing (NSC) Yogyakarta tersebut mengungguli rekan satu timnya, Alfonsa Puan Arimbi. Aqila membukukan catatan waktu 17,60 detik, dan Puan Arimbi 19,08 detik.
Sedangkan peringkat ketiga diraih Raisya Arasyifa Rahma dari klub Wilmar RHC Gresik. Di laga itu Raisya juga mengalahkan rekan satu klubnya, Syaura Mutiara Khadijah. Raisya membukukan catatan waktu 19,04 detik dan Syaura 19,48 detik.
Sedangkan di nomor speed classic putra Youth D, atlet klub Wilmar RCH Gresik, Sri Darmawan Trismanta menjadi juara, usai mengalahkan atlet klub Spider Wall Climbing Club, Palembang, Fatih Noor Kertanegara. Trismanta memikili catatan waktu 17,16 detik, sedangkan Fatih Noor waktu 17,19 detik, terpaut 0,03 detik.
Dalam perebutan tempat ketiga, Hafidz Buana Wijaya dari Warrior Sport Climbing Club Surabaya menorehkan catatan waktu 15,99 detik untuk mengalahkan Abrizzam Azka Efendi dari Pataga Climbing School, Surabaya, dengan waktu 18,86 detik.
Lalu di nomor speed classic Youth C putri, Chantiqa Athaillah Putri Yuanita dari Toke Club, Surabaya keluar sebagai juara. Di final, Chantiqa mencatat waktu 14,13 detik dan mengungguli Asifatur Rohmah dari Wilmar RCH Gresik dengan 15,83 detik. Tempat ketiga Indah Tiara Azzahra dari Goclimb, Kalimantan Selatan. Dia mengalahkan Jessica Malva Nisa dari Toke Club, Surabaya.
Di nomor speed classic Youth C putra, I Putu Krisna Partha Wiguna dari Jembrana Climber Team menyabet posisi pertama. Dengan catatan waktu 13,95 detik di partai final, Putu Khrisna mengalahkan Ahmad Mapanji Ainuridho dari Nusantara Sport Climbing (NSC) Yogyakarta yang menorehkan waktu 15,44 detik. Sedangkan di tempat ketiga diduduki Okandra Jodie Syailendra dari Phyxius Climbing Gym, Surabaya. dar
Komentar