RSU Negara Hadirkan Pojok Wifi dan Bank Sampah

Peringatan HUT tersebut juga diisi berbagai kegiatan. Diantaranya ada jalan santai, senam bersama, pemberian bingkisan kepada pasien rawat inap, donor darah, dan acara hiburan. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna, Sekda Jembrana I Made Budiasa, sejumlah perwakilan instansi vertical dan pegawai di lingkup RSU Negara.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tamba mengapresiasi inovasi-inovasi yang sudah dilakukan RSU Negara dalam hal kenyamanan pasien dan pengunjung.  "Tentu pelayanan dan rasa nyaman pasien ini agar benar-benar tercipta agar menjadi kesan yang diciptakan oleh orang-orang yang datang ke rumah sakit. Apa yang sudah dilakukan pada hari ini sudah menunjukan suatu dedikasi yang sangat tinggi," ujarnya.

Bupati Tamba juga menyampaikan sinergitas yang terjalin antara RSU Negara dengan Pemkab Jembrana dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat agar senantiasa terjalin dengan baik. Dirinya ingin agar RSU Negara ini selalu ada di hati masyarakat. "Saya berterima kasih kepada teman-teman dokter dan perawat yang melayani pasien yang masuk ke RSU dengan sabar, teliti sehingga akhirnya pasien itu bisa sembuh dengan cepat. Rasa kepuasan pasien bahwa pada saat di rawat dokter dan perawat dan yang lainnya benar-benar memperhatikan. Itulah yang kita utamakan," ujar Bupati Tamba.

Sementara Direktur RSU Negara dr Ni Putu Eka Indrawati menjelaskan, Bank Sampah RSU Negara dengan tagline ‘Kesapu Bersih’ (Kelola Sampahmu Jadi Berkah dan Kasih) itu merupakan inovasi untuk mengelola sampah atau limbah.  Terutama sampah non medis dengan tujuan mengurangi sampah domestik yang harus dibuang ke TPS. 

"Bank Sampah RSU Negara bekerja sama dengan Koperasi Setia Kawan  dalam pengelolaannya. Saat ini yang menjadi nasabah baru berfokus pada karyawan dan karyawati RSU Negara, dengan hasil pemilahan sampah yang dihasilkan oleh ruangan. Dan kedepannya akan dikembangkan untuk nasabah eksternal," ujar dr Eka.

Melalui sampah daur ulang, kata dr Eka, juga dapat mendatangkan benefit untuk kesejahteraan karyawan dan berbagi kasih kepada yang membutuhkan. Nantinya sampah yang dihasilkan oleh ruangan, akan dipilah sesuai tempatnya yakni sampah organik, non organik dan sampah B3 (Bahan  Berbahaya dan Beracun). "Di Bank Sampah akan disortir lagi sesuai jenisnya, seperti botol plastik, kertas bekas, gelas plastik, kaleng minuman, dan lainnya. Kemudian dilakukan penimbangan, selanjutnya pencatatan melalui aplikasi, disimpan di ruang penyimpanan dan kemudian diambil oleh pihak ketiga," ungkap dr Eka.

Sedangkan Wifi Corner di RSU Negara, kata dr Eka, adalah fasilitas gratis yang ditujukan kepada para penunggu pasien kamar rawat inap dan pengunjung. Rencananya, cakupan akses wifi gratis juga akan diperluas sehingga mencakup lebih banyak areal di RSU Negara. "Dengan bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), para pengunjung RSU Negara akan dapat menikmati jaringan internet gratis. Wifi gratis tersebut bakal dipasang pada sejumlah titik," ujarnya. 7ode